Cinta Bos Galak

Tentang Maudy

Maudy Yolanda Putri Ardana anak pertama dari 3 bersaudara, semua yang ayah dan bundanya miliki terwariskan kepadanya.
Kepintaran dan kecantikan yang dimiliki Maudy menurun dari ibunya, sedangkan perawakan tinggi dan tegas yang melekat pada dirinya tak lain adalah gen dari sang ayah.
Memiliki 2 adik perempuan yang menyebalkan membuat dia kadang ingin pergi saja dari rumah.

"Mbak daripada capek kerja kok gak nikah aja sih" Ucap Salwa
"Iya mbak kan enak di rumah aja tinggal nerima uang dari suami" tambah Anggi menyetujui
"Huft.." respon Maudy sambil meniup jidatnya karena kesal dengan kalimat adik adiknya yang menurutnya tak senonoh
"Nanti kalau mbak kalian nikah terus punya anak, terus anaknya bilang gini 'tante tante minta duitnya dong' gimana?" Timpal ayah pada Salwa dan Anggi
"Minta ayah dong, kan duit ayah duit kita juga ya nggak Nggi" jawab Salwa berapi-api
"Nah betul tuh mbak Sal" ucap Anggi menyetujui

*Bugh bugh* dua bantal melayang tepat dimuka Salwa dan Anggi siapa lagi pelakunya kalau bukan Maudy yang kesal lihat tingkah adiknya
"Apaan sih mbak, kasar banget jadi cewek pantes gak nikah - nikah" Salwa ikut kesal
"Eh kampret umur gue masih 22 thn masa depan gue masih panjang, kalian juga masih kecil jangan duit mulu yang dipikirin, sono sekolah yang pinter, pantes gk pernah juara duit mulu sih yang dipikirin" ceramah Maudy
"Bodo amat daripada Mbak Maudy gak laku-laku" ucap Anggi lalu lari ke kamarnya disusul Salwa yang menjulurkan lidah dulu sebelum pergi menyusul Anggi.

"Astaghfirullah untung adik sendiri" Ucap Maudy sambil ngelus dada
"Sabar ya, Nduk. Mungkin dulu ibumu salah ngidam pas hamil adikmu jadinya ya gitu" kata ayah sambil mengelus rambut putri sulungnya
"Hmm iya, yasudah Yah Maudy ke kamar dulu besok Maudy sudah mulai kerja, pertama kerja lagi Yah"
"Semangat ya Nduk"
Maudy hanya menganggukkan kepala lalu pergi ke kamarnya