berubah?

77 26 0
                                    

Pagi ini cuacanya mendung seperti hatiku,gerimis rintik-rintik membasahi pohon-pohon yang ada di depan rumah ku...

"Ayya,cepatlah abang nanti telat kuliahnya,bunda sudah siapkan bekal seperti biasanya".ucap nathan.

"Iya bang,sebentar lagi ,aku lagi cari buku catatan aku nih".teriaknya.

"Nanti setelah pulang sekolah kamu cari lagi,abang sudah gak ada waktu lagi. Kamu mau sendiri berangkatnya?".ucap nathan.

"Iya bang,nanti setelah pulang sekolah aku cari lagi,sekarang aku sudah siap. Tadi malam aku lupa buku itu di mana".jelas ayya.

"Bunda,ayah. Aku dan ayya berangkat dulu ya".ucap natan berpamitan.

"Hati-hati jalanannya licin nathan".ucap ayah,meminum kopi hangat buatan bunda.

Setelah berpamitan,nathan dan ayya langsung menuju SMA BUDI LUHUR.

🌟🌟🌟

"Rafka".sapa ayya.
"Lo kenapa lewat ,gak biasanya diam-diam gitu?"tanya ayya penasaran.
"Biasanya ,lo buat gue kesal. Lo kenapa?"ucapnya sekali lagi.

Namun rafka hanya melewatinya saja.
Tidak menghiraukan sedikitpun pertanyaan yang di lontarkan ayya.

"Rafka kenapa ya,gue buat salah apa?"ucap batin ayya.
"Tuhan,kenapa lagi dengan rafka. Apakah aku berbuat salah kepadanya,tapi apa?".ucap batinnya sekali lagi.

Lah rafka kenapa lagi?
Penasaran?
Next capter berikutnya ya😄
Jangan lupa vote/komen.
Biar aku semangat ngepost capter selanjutnya readers...

RafkaylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang