22#

38 11 0
                                    

POV Kayla

Dalam perjalanan pulang ,ayya hanya berdiam dan tak berucap satu katapun. Sementara varo merasa ada yang di sembunyikan dari ayya, tidak biasanya ayya diam. Apalagi saat pulang sekolah seperti ini.
Biasanya ayya selalu banyak bicara, ayya selalu membicarakan hal-hal yang terjadi padanya.

"Ay?".panggil varo memecahkan keheningan.
Tak ada balasan dari ayya,dia pun tetap diam.

"Kayla".ucapnya sekali lagi.

"Oh iya tadi Lo bilang apa varo,maaf gue gak dengar".jawab ayya dengan lemas.

"Lo kenapa ayy gak biasanya Lo kaya gini,coba cerita?".tanya varo penasaran

"Nanti di rumah aja ya gue ceritanya".ucap ayya dengan datar.

"Oh oke".timbal varo

Sesampainya di rumah ayya••

"Oke ayy sudah sampai".ucap varo tersenyum.
Sementara ayya turun dan membuka helmnya dengan begitu rumit.

"Elo ayy,gak berubah dari dulu gak bisa buka helm sendiri".ucap varo menggelengkan kepala di sambut gelak tawanya.

"Sini gue bantu".ucapnya kembali.

Ayya menatap wajah varo dengan serius,hingga pada beberapa detik varo yang merasa di perhatikan menatap wajah ayya dengan sayup.

"ih apasi varo natapin ayya kaya gitu,suka tuh bilang".ucap ayya seperti kekanak-kanakan.

"Gue udah bilang terus Lo tolak ay".jawab varo dengan nada datarnya.

"Oh iya maaf,ayya kan lupa".
Varo-pun akhirnya tersenyum melihat kelakuan gadis kecilnya sangat manja itu.

Ralat (sahabat kecilnya).

Setelah selesai membuka helm,varo dan ayya masuk ke dalam.

**
"

Varo,kita kerjain PR-nya di depan aja ya?".ucap Ara meminta.

"Oh iya gak kenapa-napa kok ayy".

**

"Varo antar ayya ke minimarket mau gak?".tanya ayya berhenti menulis.

"Mau beli barang apa?"tanya varo.

"Mau beli cemilan aja ko,varo mau antar ayya?".tanya ayya kembali.

"Yaudah gue antar".ucapnya mengambil kunci motor dan menyalakannya.

POV rafka

Setelah pulang dari rumah Reyhan,rafka memutuskan untuk langsung pulang.
Tapi Di tengah perjalanan, rafka teringat akan ayya.

"Ayya apa kabar ya" ucap batinnya.
"Apa gue kerumahnya aja,tapi masa iya gak bawa apa-apa?".ucap batin rafka kembali.

"Oh iya dekat komplek ada minimarket, apa gue kasih coklat aja ke ayya buat Nebus sikap gue tadi".

POV ayya
"Varo mau titip apa?".ucap ayya turun dari motor.

"Gue ikut masuk aja ayy".

"Oh oke".timpa ayya

..

Setelah selesai membeli cemilan, ayya dan varo memutuskan untuk langsung pulang ,dan mengerjakan tugas bersama.

Di tengah perjalanan ,tiba-tiba ponsel ayya berbunyi.

"Notifikasi dari rafka?".batin ayya seraya berkata.

@rafkahy.
Oh jadi Lo jalan sama dia?

"Ya ampun rafka salah faham,tapi dari mana dia tau,kalau ayya sama varo ada di sini?".cetus ayya,tanpa dia sadari terdengar oleh varo.

"Kenapa ayy".tanya varo penasaran.

"Oh gak apa-apa kok".

"Sepulang varo dari rumah,ayya harus jelasin ke rafka,ayya takut rafka salah faham".

RafkaylaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang