03. He Was Adopted

2.4K 146 19
                                    

youth

"Rose, tante katanya mau adopsi anak tau," ucap Alice sambil mendudukan dirinya di sofa.

"Oh ya? Kenapa adopsi?" tanya Rose tertarik dengan pembicaraan.

"Yaa, lu kan tau dia ga bisa hamil."

"Iya juga ya. Siapa? Lo udah liat?" Rose menghampiri kakaknya setelah selesai acara membuat roti.

"Belum, tapi denger denger laki laki."

"Really?"

"Yes."

"And pull it again, dia anak Amerika."

"Really?!" untuk kesekian kalinya Rose di kagetkan dengan berita yang datang dari keluarga nya.

"Iya! Very interesting isn't it!!" Alice ikut menunjukan ketertarikan nya.

"Pasti," Rose membalas.

"By the way, gimana pacar lo? Udah baikan?" tanya Alice.

"Udah lah, yakali marahan terus. Kan sama sama bucin, ga kuat harus jauhan terus," jawab Rose.

"Idih, awas terlalu bucin."

"Udah deh ya, mending pikirin skripsi sama pacar lo aja. Jangan ngurusin gue."

"Serius ya? Awas nanti berantem lagi lu larinya ke gua," ancam Alice.

"Iya, gabakal berantem juga," ucap Rose pede.

"Rose, Lice," panggil mama nya dari luar.

Mereka berdua lantas menengok ke arah sumber suara, "Kenapa ma?" tanya Alice.

"Sepupu kalian mau dateng, beres beres cepet," ucap papa nya dari belakang.

"Anak baru nya tante kah?" tanya Rose.

"Iya," jawab keduanya.

Alice dan Rose bertatapan penuh arti, "Ganteng ga ma?" tanya Alice.

"Ganteng," ucap mama nya singkat agar mereka lebih cepat bersiap.

LINE

me
mark, mau ada yang dtng ke rumah
kamu dateng bsk aja gapapa ya?

<3
oh iya? aku juga baru mau blng kalo
ga bisa dateng. ada yg adopt aku Rose!

me
oh really?! congrats boy.
good luck with your family.

<3
thanks babe

/read

"Wait, adopt?"

"Rose! Cepetan rapih rapih, malah pegang hp," tegur ayah nya.

"Iya iya, coming."

---

Rose berdiam diri di depan kaca kamar mandi sambil membiarkan air perlahan jatuh dari mukanya yang sehabis di cuci, "Many children can be adopted, right? Ah, i forgot Mark is not a kid anymore. I shouldn't have called a child again."

Kenyataan bahwa Mark akan di adopsi tentu sangat sangat membuat Rose senang. Jelas, Mark sudah berada di panti asuhan cukup.. bukan, sangat lama. Ia menunggu bertahun tahun untuk di adopsi, tapi keberuntungan tidak berpihak padanya, tidak pernah ada yang menginginkan nya. Tapi entah kenapa perasaan Rose malah tidak enak. Tidak bisa di hindari fakta bahwa Mark juga berasal dari Amerika. Kejadian nya sangat sangat bisa di kaitkan. Tante nya yang mengadopsi anak laki laki berasal Amerika, dan Mark yang mengabarkan ia di adopsi(?). Bagaimana menurut kalian?

[1] YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang