*+ Bad Boy +* [HunKai]

chapter 2

BAD BOY
bxb
PLEASE VOTE AND COMMENT
-
-
-
-

"Ughh... Ouch.."

"Tolong jangan bangun dulu, nanti kau pusing"

"Eh?", Jongin belum pernah mendengar suara berat ini sebelumnya. "Ini jelas jelas bukan Kris-hyung..", jongin yang belum bisa membuka matanya kebingungan dengan siapa orang yang di dekatnya ini.

Jongin merasakan angin menerpa rambut coklatnya dan derap kaki orang yang membawanya.

"Tunggu? Apa? Membawaku?", tanya Jongin dalam hati.

Jongin semakin terkejut saat membuka matanya secara paksa walaupun pusing. Siapapun pria yang membawanya ini, menggendong bridal dirinya.

Jongin yang kaget kemudian meronta dari gendongan orang itu dan jatuh menghantam aspal. Tenaga jongin tidak main main.

"Gyaa!" brakk

"Astaga, apa yang kau lakukan?!", pria itu ikut terkejut melihat orang yang ditolongnya jatuh lagi. "Ckk, Tenanglah, aku tak akan menculikmu!"

Jongin memperbaiki posisinya jadi duduk untuk melihat wajah orang yang menolongnya. Dan dia memang tak mengenali orang itu, tubuh tinggi tegap, kulit yang terlalu putih, dan memakai kacamata, Jongin jadi terpesona sebelum dia sadar sepertinya orang itu mau menculiknya.

"Siapa kau? Kenapa kau menggendongku seperti itu?!", tanya Jongin.

"Namaku Oh Sehun, tadi kau tergeletak di jalan jadi aku menolongmu, membawamu ke rumah sakit", jelas Sehun. "Siapa namamu?"

"Aku Kim Jongin"

"Baiklah, Jongin. Apa kau bisa berdiri?"

Jongin mencoba untuk berdiri kemudian mengaduh kesakitan. "ouch, sial, sepertinya kakiku terkilir.."

"Dimana rumahmu? Aku akan membantumu pulang"

"Kau tak takut padaku eoh? Aku begini karena menghajar seseorang"

"Takut? Kau kan yang dihajar sampai begini, kenapa aku harus takut?"

"Cihh", Jongin menggumam kesal dan mempoutkan bibirnya. Sehun hanya terkekeh melihat reaksi Jongin.

"Orang yang menyelamatkanku ini culun tapi tampan..", gumamnya tanpa sadar.

"Kau juga lumayan kok"

"Apa?", Jongin menoleh kearah Sehun.

"Tidak ada"

"Hufft, baiklah. Tolong bantu aku pulang"

"Ingin kugendong lagi?"

"Ok. Tak jadi. Lebih baik aku pulang merangkak."

"Baik, baik. Aku akan memapahmu saja"

Jongin berjalan pulang dipapah oleh sehun. Tapi saat melewati rumah Kris, dia memutuskan lebih baik menginap di rumah sahabatnya yang satu itu, daripada ditanyai eommanya kenapa dia bisa babak belur begini. Untung saja orangtua Kris sedang pergi ke luar negeri.

"Cukup sampai disini saja ya, terimakasih Oh Sehun", ucap Jongin di depan pintu rumah Kris

"Hm, rawat lukamu itu dan jangan bertarung lagi ok?"

"Aku tak janji, kkkk"

"Dasar. aku pulang dulu, sampai jumpa"

"bye bye"

Kris yang tidurnya terganggu dengan obrolan Jongin dan Sehun di depan pintu rumahnya terbangun dan memperhatikan kedua orang itu di balik jendela.

"Oi, Jongin. Jangan pacaran di depan rumahku. Dan kenapa kau babak belur seperti ini?!", Kris yang dari tadi di belakang pintu membuka pintunya dengan kesal secara tiba tiba.

"Aisshh, hyung. Dia bukan pacarku, masa baru bertemu langsung pacaran?"

"Ya, persetan dengan cowok culunmu itu. Kau berkelahi dengan siapa lagi sekarang?!"

"Karenamu, aku jadi begini"

"Apa hubungannya? Tadi kita kan tidak bersama"

"Kau menyuruhku berurusan dengan Ravi. Ini yang kau mau bukan?"

"Baiklah, maaf kalau omonganku jadi kenyataan. Sekarang masuklah dan obati lukamu, buat apa kau duduk diluar?"

"Hehe, kakiku terkilir, hyung", Jongin terkekeh melihat Kris yang mengomelinya. "Jangan kebanyakan ngomel, hyung. Kau mau jadi seperti ibu-ibu?"

"Cih, salah apa aku di masa lalu sampai bisa bertemu dengan makhluk mengesalkan sepertimu."

"Mianhae, kkkk"

Kris yang sudah malas berdebat dengan Jongin kemudian membawanya masuk dan mengobati lukanya.

TBC
-
-
-

Thanks for reading my work!
Please vote and comment!

Tolong beri aku saran dan beritahu kalau ada typo. (´ε｀ )♡
Plis jangan jadi sider lah ya

- Aggresive Retsuko -
[17/05/2019]