tujuh

1.9K 198 6
                                    

" ulang .."

Ucapnya kecewa kepada sosok yang ada dihadapanya .. arahan kembali ia berikan .. lagi ia merasa kecewa dengan kamera ditangan ia pun menghela nafas

" jisoo .. kamu kenapa sih .. ini untuk keberapa kalinya kita ulang .." lagi luapan kekecewaan yang ia ucapkan ..sedangkan jisoo yang menjadi pemeran utama dalam hal ini menghela nafas kasarnya ..

" sorry .. kayanya pemotretan ini ga bisa aku lanjutin .." ucap jisoo dan mendapat tatapan tajam dari sang fotografer
Jisoo memilih meninggalkan studio dan masuk menuju ruang ganti .. selesai dengan urusannya ..jisoo pergi meninggalkan tempat itu ..

...

Jisoo terus berjalan tak tentu arah .. ia juga tak paham kenapa ia seperti ini ..kenapa hatinya selalu gelisah .. dalam langkahnya jisoo hanya diam ..dengan pikiran yang jauh entah kemana hingga tak sadar ia bertabrakan dengan seseorang

Braakk ..
suara tas jisoo yang jatuh karena seseorang tak sengaja menabrak jisoo

" aduh .." ucapan kompak dari jisoo dan orang dihadapannya

" kalau jalan itu hati hati .. matanya dipake .." kesal jisoo padahal dalam hal ini ia juga berjalan dengan tatapan kosong

" maaf ka aku ga sengaja .."

Suara itu .. jisoo mendengarnya lagi ..penasaran jisoo mendongkakkan wajahnya ingin tahu siapa yang sudah menabraknya .. seketika jisoo membeku ditempat ..wajah itu lagi yang jisoo lihat .. wajah tampan dan polos yang mampu membuat hati jisoo saat ini seolah lebih tenang ..

" kakak ga apa apa .." tanyanya dengan senyum yang malah membuat hati jisoo terasa sakit .. jisoo kini menjadi heran kenapa setiap dia memanggil jisoo dengan sebutan kakak ..hati jisoo seolah tak menerima itu semua ..

..
Setelah insiden tabrakan antara jisoo dan seorang remaja kini keduanya tengah duduk bersama disalah satu kursi didekat tempat kejadian tadi yang baru saja menimpanya

" jadi siapa nama kamu .." tanya jisoo kepada seseorang yang berada disampingnya

" jinwoo .." ucapnya singkat dengan senyum manis yang ia tunjukan kepada jisoo
Sial bagi jisoo senyuman itu mengingatkan jisoo kepada suatu hal yang jisoo sendiri tak tahu apa

" nama kakak ..kim jisoo kan .. aktris yang terkenal itu .."

Jisoo diam tak menjawab ia hanya menganggukan kepalanya .. lagi jinwoo tersenyum manis kearah jisoo .. bisakah jinwoo berhenti tersenyum karena senyuman jinwoo membuat hatinya sakit .. tentu saja jisoo tak mengucapkan kalimat itu langsung kepada jinwoo ..ia hanya bergumam didalam hati

" tolong jangan panggil aku kakak .."

Kini giliran jinwoo yang terdiam ..hingga ia pun menggelengkan kepalanya .. merasa heran dengan ucapan jisoo

" terus aku harus manggil apa .. bunda gitu .."

Degg ...

Ucapan jinwoo seketika membuat jisoo terdiam seketika .. hatinya kembali sakit .. hingga tak terasa bulir air mata tergenang dimata indah jisoo .. jinwoo merasa heran dengan sikap jisoo

" kakak kenapa .. ko kaya mau nangis .."

Tak menjawab .. perasaan jisoo menjadi semakin kacau .. ia tak tahan .. hingga akhirnya ..jisoo memilih meninggalkan jinwoo yang terdiam memantung menatap kepergian jisoo bergitu saja ..

" ko dia pergi .. aneh banget .."
Jinwoo hanya mengedikan bahunya tak mengerti hingga ia memilih untuk pergi meninggalkan tempat yang tadi ia tempati bersama dengan jisoo

....

Braakkk ..

Suara bantingan pintu yang ditutup dengan kasar .. jisoo menangis sendiri dalam kamar pribadinya .. bingung dengan perasaan aneh yang akhir akhir ini selalu mengganggunya ..
Tangisannya tak kunjung reda ..malah ia semakin larut dalam tangisan .. hingga akhirnya ia tak mampu menopang lagi beban tubuhnya dan jatuh terduduk dilantai dengan wajah yang berurai air mata .. sakit itu yang ia rasakan .. meski ia sendiri tak paham darimana rasa sakit itu berasal .. hingga sekelebat bayangan seseoranga kini muncul dalam ingatannya .. senyumannya .. ia senyuman seorang anak remaja yang akhir akhir ini sering jisoo temui hingga membuat hatinya begitu perih ..

" kenapa semua jadi seperti ini .." ucapnya lirih dalam tangisan

" kenapa senyumannya membuat hati aku sakit " lagi dalam tangisan dan memegang bagian dadanya yang terasa sakit

Tak ada yang ia ucapkan lagi ..justru ia semakin larut dalam tangisnya .. lelah itu yang kini jisoo rasakan .. hingga ia memilih memejamkan matanya berharap jika esok hari jisoo terbangun maka semua keadaan akan menjadi lebih baik ...

....

" kamu belum tidur .."

Tanya sehun yang melihat jinwoo masih terjaga malam ini ..

" aku ga ngantuk .." sahutnya singkat .. dengan tatapan menerawang jauh entah kemana .. sehun yang peka menatap heran putranya

" sebenaranya ada apa .." ucapnya tak lupa tanganya yang mengusap surai hitam milik jinwoo ..
Jinwoo sadar betul pasti ayahnya ini bisa membaca bagaimana keadaannya saat ini

" yah .. tadi aku ga sengaja lagi ketemu kim jisoo .." ucap jinwoo to the point  .. sebagai seorang anak mana bisa jinwoo berbohong kepada sehun ayahnya .. dan sementara sehun tentu saja saat ini ia tengah terkejut

" tadi aku manggil dia kakak .. tapi dia ga mau aku panggil kakak .. aku bingung harus manggil apa .. aku bilang sama dia emangnya aku harus manggil dia bunda .. dia ga jawab .. tapi malah pergi gitu aja ..."

Ucapan jinwoo semakin membuat sehun terkejut .. kenapa jisoo melarang jinwoo memanggilnya dengan sebutan kakak .. bukankah jisoo tidak tahu siapa jinwoo sebenarnya .. dan jinwoo pun tidak mengetahui siapa jisoo .. apa jangan jangan jisoo tahu tentang jinwoo .. pikir sehun .. dengan cepat sehun menggelengkan kepalanya .. membuang jauh jauh pikiran yang menganggu benaknya .. tidak mungkin jisoo tahu siapa jinwoo sebenarnya ..karena sehun benar benar menutup rapat kehidupan pribadi jinwoo

" ayah .." tak ada jawaban ..sehun masih terdiam ..
jinwoo yang jengah kembali memanggil sehun kali ini dengan tangan yang ia gunakan untuk mengguncangkan lengan sehun ..
Sehun kembali sadar dan kini menatap jinwoo dengan senyuman

" udah sekarang kamu tidur ya ..udah malam .." ucapan sehun yang justru melenceng jauh dari pembahasan ..
Jinwoo mengangguk menuruti perintah sehun ..hingga akhirnya jinwoo memejamkan matanya .. menuju alam mimpi .. sehun tersenyum dan tak lupa kecupan sayang sehun berikan untuk jinwoo .. sampai akhirnya sehun keluar dari kamar jinwoo membiarkan jinwoo beristirahat dengan tenang tak ada yang mengganggu ..

Helaan nafas sehun keluarkan .. sehun benar benar gelisah malam ini .. kenapa akhir akhir ini jinwoo lebih sering bertemu dengan jisoo .. pikir sehun .. apa maksud dari semua ini .. haruskah ia sekarang membatasi kebebasan jinwoo ..sehun benar benar bingung .. helaan nafas kembali sehun hembuskan .. hingga kini ia memilih memejamkan matanya .. mungkin jika terlihat ..jisoo sehun dan jinwoo malam ini sama sama memejamkan mata .. dan sama sama berharap hari esok jadi lebih baik ..






....

😢😢😢😢😢


Update ..
Besok libur ..yyyyeeeeeaaahhhh ...

Aku selalu menerima saran ..jangan lupa tinggalkan jejak ..

See you next part

mom ...!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang