[H]

1.6K 269 3
                                    




    "Rin ayo pulang," ajak Joy yang sudah bersiap untuk pulang.

    Yerin menoleh. "Iya tunggu sebentar." Yerin mencoba merekatkan sticky note nya.

    Setelah selesai Yerin segera berjalan mendekati Joy.

    "Hari ini dia nggak datang ya?" tanya Joy lagi, karena dia juga melihat sedari tadi Yerin tidak mengatakan apa pun tentang sticky note.

    Yerin menganggukkan kepalanya, rasanya jadi aneh karena nggak mendapatkan sticky note baru hari ini.

    "Kenapa? Nungguin ya?"

    "Apa sih!"

    "Bener deh kamu nggak coba cari tahu? Aku rasa dia juga mau kamu cari keberadaannya?"

    "Kan kamu tahu aku nggak berhasil terus."

    "Iya juga sih, tapi aneh aja ya? Kok bisa sih nggak ketemu?"

    "Waktunya salah terus, aku jadi bingung."

    "Ya udah nanti kita pikirin lagi caranya, udah yuk nanti keburu datang busnya."

    "Iya ayo," balas Yerin

    Lalu Yerin dan Joy pergi meninggalkan lapangan sekolah.

.
.
.
.
.

    "Kayaknya ada yang ngambil sticky note nya deh."

    "Hah Kenapa?"

    "Dia bilang nanyain, hari ini aku datang apa enggak."

    Laki-laki yang bersamanya langsung maju dan membaca isi sticky note itu, lalu menoleh. "Tapi siapa?"

    "Nggak tahu juga, kayaknya kemarin-kemarin juga enggak apa-apa."

    "Besok kita cari tahu deh, aneh aja gitu ada yang ngambil sticky note nya."

    Laki-laki itu menganggukkan kepala,  lalu berjalan mengikuti temannya yang sudah berjalan terlebih dahulu.

Sticky Note [TAERIN] [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang