14 mei 2001
Lahirnya aku adalah euforia mereka, aku yang penuh rudira mana tahu tentang Kota penuh genosida,
Wajah-wajah tanpa dosa itu mati muda
Darah tumpah disepanjang jalan.
Ini empat belas Mei dua ribu satu
Mei 1998
Tiga tahun lalu, tepat dibulan yang sama, Gencarkan aksi, berontak sana-sini, rakyat tak maju, runtuhlah demokrasi..
Jangan kibarkan,
bendera hitam putih..
Jangan pakai jubah, jika cuma jihad politik..
Maksud hati, membrantas korupsi..
Yang ada, hanya delusi..
Ini Mei seribu sembilan ratus sembilan puluh delapan
22 Mei 2019
Negeri penuh Bedebah ini diterpa badai
Unjuk rasa sana-sini, banyak makar berkeliaran mencari mangsa,
Gerakkan ambisi, hancurkan umat..
Rakyat tertindas, semua apatis..
sudah tak aman, Jemu sudah keadilan, perangi kebenaran dengan senjata..
Ini bukan zamannya melawan saudara..
Tapi satukan nasionalisme bangsa..
Bumi Gerbang Salam, 27 Mei 2019
#30hariramadhanbercerita
#GTMenulis
#literasiIndonesia
A.N
Hai! Masih ingat gak sama peristiwa 22 mei 2019? Wa,fb,ig sampai wattpad eror. Kita yang masih muda-mudi gini jadi korban:( untung cuma 5 hari. Moga negeri ini mendapatkan pemimpin yang baik. Amin:)
KAMU SEDANG MEMBACA
RATU BUCIN
Random-------SELESAI--------- Cek work baru aku : "ORIGAMI HATI" Perfect Cover by: @ahrizfah Karna ga semua orang bisa mengungkapkan isi hati, ga semua orang punya teman untuk berbagi.
