Jealous (2) 🔥

2.5K 153 3
                                    

Lim bergegas menutup pintu apartemennya,ia melangkahkan kakinya menuju kamarnya akan tetapi langkahnya terhenti mengingat jisoo sedari tadi tidak nampak batang hidungnya.
Ia pun bergegas menuju kamar jisoo, ia melihat jisoo sudah tidur dengan posisi membelakanginya,
Ia pun membaringkan badannya dan memeluk jisoo dari belakang, dan mencium leher jenjang milik jisoo.
Jisoo  yang  mengetahui kelakuan lim itu pun ia hanya diam,ia merasa sangat perih! perih dengan perlakuan lim yang seenaknya dengan dirinya! ia tak tahan lagi dengan perlakuan lim! Bagaimana tidak! ia bahkan seenaknya bercumbu didepan jisoo.
Lim pun melepaskan headshet di teliga jisoo,akan tetapi tak ada reaksi jisoo sama sekali.
Ia pun mulai mencium pipi mulus jisoo dan mengengam tangan jisoo,masih tak ada reaksi di sana.
Akan tetapi tanpa lim tau jisoo terusik dengan kelakuan lim padanya,ia pun menepis tangan lim dan melepaskan pelukannya pada lim.
Lim yang melihat reaksi jisoo pun terkejut dan memasang muka bingungnya.

Kok di lepasin sih,Ucap lim bingung

Aku capek lim,bisakah kau meninggalkanku sendiri Ucap jisoo menahan emosi

Lah capek kenapa hm? Kenapa kau tak mau tidur dengan ku,sini ayok kita tidur jisooyaa,Ucap lim

Lim sedari tidak peka 
dengan mood jisoo,Jisoo pun keluar dari kamarnya,tanpa menjawab perkataan lim.
ia pergi munuju kamar tamu,ia akan tidur disana.
Lim yang melihat kelakuan jisoo pun heran dan bingung bagaimana tidak jisoo seakan-akan mengusirnya.

Yaak! kenapa kau tak menjawabku jisoo yaa! Teriak lim

Jisoo pun tidak menjawab pertanyaan lim,ia pun bergegas menutup pintu dan mengunci dirinya di dalam kamar tamu.

Didalam kamar yang cukup gelap itu,jisoo menangis sejadi-jadinya! ia meluapkan segala rasa sakit dan rasa perih yang ia rasakan.

Disisi lain lim yang bingung dengan sikap jisoo,ia masih bertanya-tanya dalam hatinya.
ia tak mengerti dengan sikap jisoo itu padanya.
Lim pun memutuskan menyusul jisoo.
Akan tetapi usaha lim sia-sia.
Bagaimana tidak sudah hampir 2 jam lim menunggu jisoo untuk membukakan pintu padanya,akan tetapi jisoo mengabaikan nya.
Pemikiran lim sangat kacau ia sangat terpukul dengan perlakuan jisoo padanya.

Jisoo yaa,aku mintaa maaf kalo aku berbuat salah padamuu,teriak limm

Tolong jangan diami aku seperti ini,ucap limm

Lim pun berusaha dan meminta maaf pada jisoo,akan tetapi jisoo tidak ada reaksi sama sekali.
lim pun memutuskan untuk balek ke kamarnya,rasa ia ingin sekali menenagkan pikirannya yang begitu kacau.

Pagi yang cerah sangat cerah dan indah,akan tetapi tak seindah kekacauan hati jisoo pagi ini.
Ia sangat malas bertemu dengan lim tuannya yg sudah membuat dirinya sakit hati.
Dari kemarin ia tak menjawab sepatah kata dari tuanya lim.
Sekarang ia mengurung diri di kamar tamu yang cukup besar itu,sekarang sudah pukul 4 sore dimana jisoo belum makan dan mandi.
Ia malah terus mengurung dirinya.
lim khawatir dengan keadaan jisoo ia terus membujuk jisoo.
akan tetapi usahanya nihil.jisoo terus mengabaikannya.

Setiap lim keluar baru lah jisoo keluar kamar dan sekedar makan dan membersihkan dirinya,lalu ia kembali mengurung diri di kamarnya.

udah hampir 2 minggu jisoo mengabaikan lim.
ia tak peduli,rasa sakit yang ia rasakan tak sebesar ia mengabaikan lim.

Lim Pov

Yatuhan,kenapa aku begitu bodoh!
Aku harus bagaimana,sudah dua minggu gadis yang kucintai itu mengabaikan ku! Ku mohon aku tau aku salah! maafkan aku jisoo yah!
Aku sangat merindukan mu,ku mohon maafkan aku.
Aku akan menjelaskannya padamu tapi tolong,tolong jangan diami aku seperti ini..
Sumpah demi apa pun,hatiku hancur saat ini tanpa dirimu jisoo yah,kata kan apa yang harus kulakukan agar kau memafkanku.
Ku mohon jisooyaa

Sore sekitar pukul 03.00 Wib,jisoo sedang memasak Ramen untuknya,ia berani keluar karena lim sudah pergi,ia pergi? entah kemana ,tetapi jisoo tidak peduli dengan itu.
yang tau sekaranv ia hanya makan dan sekedar meredahkan rasa nyeri perutnya. Disela-sela jisoo memasak,ia tak tau ada seseorang yang memperhatikan dirinya,yap itu adalah lim,lim yang sangat rindu pada sosok gadis seperti jisoo.
lim pun seakan-akan kesetanan memperhatikan jisoo,bagaimana tidak ia hanya memakai kemeja putih agak kebesaran pada tubuhnya,dan hanya megenakan bra dan celana dalam saja.
itu lah yang membuat lim sangat kesetanan memperhatikan tubuh jenjang milik jisoo.
lim tak tahan dengan semua drama jisoo selama ini ia pun bergegas memeluk tubuh jisoo dari belakang,yang membuat jisoo pun tersentak kaget bukan main.

Apakah kau ingin menggodaku hm? ucap lim seksual

....

Akan tetapi jisoo hanya diam,diam seribu bahasa cara nya yang dingin yang terlalu mematikan buat lim

Jisooyaa tolong jangan diami aku seperti ini, Ucap lim

....
akan tetapi masih tak ada reaksi jisoo sama sekali disana.

Lim pun tak tahan di perlakukan sperti ini oleh jisoo ia pun mulai menghempaskan tubuh indah jisoo di dinding ujung dapur. dengan raut muka sangat emosi dan marah.

Heloo raider 👐
maafnya kalo lama uptadenya soalnya author sibuk banget nih 😩
eh eh penasaran kan lanjut ceritanya? yaudah di vote dulu gihh 😊 biar author semangat uptadenya 💕

Hidup Sebagai Memuaskan Majikanku(LISOO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang