Bidadari Surgaku. [H.Renjun] ✓

15 - Bidadari surgaku

recommended songs ;
a thousand years.
check mulmed.

21 oktober 2019.

.
.

waktu pertama renjun menemani alissa menjalani proses persalinan.

.
.

waktu pertama kalinya renjun mendengar suara tangis anak yang selalu ia tunggu kehadirannya.

.
.

waktu pertama renjun kumandangkan adzan untuk buah hatinya.

.
.

dan waktu pertama, renjun kehilangan separuh jiwanya.

.
.

alissa.

.
.

ya, alissa.

dulu renjun berpikir, alissa adalah gadis pintar yang kaya, yang selalu menyumpah serapahi renjun.

tak bertemu lama, akhirnya renjun menaruh cinta pada alissa.

alissa yang sudah berubah, menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

alissa, yang menjadi nomor satu tanpa dua dalam hati seorang renjun abyan muhammad.

dan inilah, waktu pertama kalinya,

renjun kehilangan alissa.

*

suara tahlil, yasin, dan deru tangis, itu lah yang saat ini didengar renjun.

renjun sudah berhenti mengeluarkan air mata. entah karena sudah tak sanggup atau air matanya justru sudah habis.

matanya menatap kosong seorang gadis cantik yang terbujur kaku di hadapannya.

gadisnya, alissa.

alissa dahlia.

gadis yang selalu menemani harinya.

gadis yang membuatnya merasa nyaman.

renjun bagaikan debu, hanyut tak berdaya dan hilang melayang tanpa arah.

yang ada dalam pikirnya, hanyalah gadisnya.

alissa.

satu-satunya alissa dahlia, alissa huang, alissa, adik kak alizza, putri kedua dari ayah mertuanya, dan putri dari ibu mertuanya.

alissa, yang membuat renjun bertekad ingin mendampinginya selalu, memberi alissa rasa nyaman, aman, tenang dan damai.

alissa, gadisnya yang sudah pergi.

"njun, wudhu sana. jenazahnya mau dishalatin," langit putra darsono, kakak dari renjun sendiri, sambil menepuk bahu renjun pelan.

renjun menatap kakaknya tanpa ekspresi.

"iya, kak," renjun kemudian beranjak, sekilas menatap alissa.

maksudnya, jenazah alissa.

*

"al-fatihah.." renjun sendiri yang memimpin proses pemakaman alissa.

renjun sendiri yang turun mengantar sang bidadari surganya ke tempat peristirahatan terakhir sang istri.

renjun sendiri yang mengumandangkan adzan untuk kekasih surganya, diiringi deru tangis seluruh yang hadir.

kini, tinggal keluarga yang bersisa di depan makam alissa.

air mata renjun mendadak runtuh kembali. bunda memegang pundak renjun, lalu memeluknya.

"renjun..hiks..." bunda terisak, sambil mengelus punggung renjun.

"bunda..saya tidak menyangka.." renjun semakin menangis, bunda melepaskan peluknya, lalu mengelap air mata renjun.

"anak bunda itu sabar," kata bunda sambil mengelus renjun.

"woy alissa bego, tolol lu... hiks, kenapa harus lo yang pergi.. begoo, gue gak bisa lis, lo tinggalin.. alissa, buruan teriak yang kenceng, biar gue gali lagi alissa.. hiks... alissa bego lu," kak alizza makin histeris lantas menepuk nepuk kayu nisan alissa.

"alizza.. istighfar sayang," kata bunda menenangkan alizza.

"bunda.. alissa itu.. hikss... huaa..."

"alissa...

selamat jalan alissa.

engkaulah, bidadari surgaku."

*

Woy sumpah akhirnyaaa gilak woyy.

Gue emo banget pas nulis :"

Menurut kalian sedih ga??

Sabar ya, masih ada 2 chapter lagi