❄8❄

479 39 9
                                    

"Ara."

"Bae Ara!" Teriak Soobin membuat ku terkejut

"Ya!  Soobin kenapa kau berteriak."

"Kenapa kau melamun? Pegangan dengan erat nanti kau jatuh aku tak mau disalahkan!" Sewot Soobin

"Ah mianhae." Apa yang aku pikirkan  aku memikirkan apa aku harus meminta izin kepada Jimin Oppa bahwa aku tidak akan langsung pulang ke rumah tapi jalan-jalan sebentar dengan Soobin.

Tapi apa untung nya aku memberitahunya dia tak ingin tahu apapun tentang diriku dia pasti tak peduli jika aku akan pulang cepat atau larut.

Argh memikirkan nya saja membuat ku kesal bagaimana ada orang yang seperti itu.

Biarkan saja aku tak perlu memberitahunya dan meminta izin, dia juga tak akan sadar jika aku pulang larut nanti.

❄❄❄

"Traktir aku es krim Ara." Pinta Soobin

"Ya Soobin aku tak punya uang, kau tau sangu ku habis saat aku mentraktir mu dikantin tadi."

"Perjanjian tetap perjanjian kau tak boleh mengingkarinya."

Benar janji tak boleh diingkari tapi bagaimana, sebenarnya aku dan Soobin membuat perjanjian kita akan bermain game dan yang kalah harus mentraktir es krim, sebenarnya aku yakin aku akan menang ternyata aku kalah sial kenapa hari ini menjadi hari sial untuk ku.

"Aku pinjam uang mu dulu bagaimana?"

"Ahh tak perlu, yang menjadi milik ku juga milik mu hahaha aku hanya bercanda tadi, ayok kita makan es krim."

"Benarkah? Kau memang teman ku."

"Hahaha iya teman."

Kami membeli es krim dan setelah itu duduk di taman suasana malam ditaman sangat indah lampu-lampu taman yang menyala membuatnya terlihat cantik.

"Soobin." Aku melihat Soobin yang asik dengan es krim ditangan nya

"Wae?"

"Sebentar lagi kita akan lulus bukan? Dan masuk keperguruan tinggi."

"Iya aku tau itu tanpa kau beritahu pun."

"Bagaimana jika sebelum masuk keperguruan tinggi kau harus menikah?"

"Ara apa yang kau bicarakan? Kau ingin menikah dengan ku?"

Plak!
Aku memukul bahu Soobin keras "Dengarkan aku dulu dan siapa yang ingin menikah dengan mu! Menyebalkan!"

"Lalu?"

"Ini hanya permisalan jika kau harus menikah setelah lulus dan kau menikah dengan orang yang tidak menyukai mu apa yang kau lakukan?"

"Tergantung pada hati ku, jika aku menyukai nya apa salah nya menikah dengan nya. Perasaan nya akan berubah seiring waktu bukan? Bisa saja nanti istriku yang tadi nya tidak menyukai ku perlahan mulai menyukai ku tak akan ada yang tau. Tapi seorang Soobin bagaimana mungkin ada orang yang tak menyukai ku aku ini tampan kau tau!"

"Aku salah mengatakan ini kepada mu!" Kata-kata Soobin membuat ku sedikit tersadar tapi kata-kata akhirnya membuat ku ingin memukulnya.

PROMISE | PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang