chapter 24

2.5K 210 53
                                    


Udah chapter 24 🤗

Makasih banyak yang selalu setia baca ff aku.. 😘

Yuk kita lanjutkan kisah ini.. 😆

💐

.

.

Lima hari sudah saint menginap di kediaman keluarga tannapon. Saint sangat bahagia karna keluarga calon suaminya begitu perhatian dan sangat menyayangi saint.
Tentang mualnya, saint masih merasakannya tapi tidak separah beberapa hari lalu dan saint masih menolak untuk di ajak kerumah sakit.
Kenapa saint tetap menolak..? "Karna dia punya alasan tersendiri untuk itu.

" Waaah... Calon pasangan pengantin kita.... " Ucap mae pae saat melihat perth dan saint turun bersamaan dari undakan tangga menuju meja makan.

"Mae..  Masih pagi jangan buat wajah saint ku memerah na.. "

"Ck..  Kenapa..?  Apa kau tidak suka dengan wajah merahnya yang menggemaskan..? "

"Justru aku sangat suka Mae, maka dari itu jangan membuatnya seperti itu..!!  Jelas perth

" Kenapa..?? " Kini saint yang bertanya, walau wajahnya memerah tapi ia tetap memberanikan diri bertanya untuk  menggoda perth

"Iya kenapa..?? " Kini yacht ikut menimpali.

"Wajahnya yang memerah dan menggemaskan hanya akan membangunkan jiwa buas ku.. " Perth sedikit melirik saint tersenyum tipis dan mengedipkan sebelah matanya.

Bluss..

Wajah saint seketika langsung bertambah merah, saint mulai merutuki dirinya karna sudah menggoda perth, dan sekarang justru dirinya lah yang masuk perangkap.

"Perth..!!  Pekik saint

" Apa..??  Tadi kau yang bertanya pada ku kan.. "

"Perth..!!  Kau menyebalkan..!!

" Aku hanya menjawab pertanyaan kalian saja sayang, kenapa aku di bilang menyebalkan..??

"Yasudah aku tidak mau sarapan..!! " Saint kesal dan mulai merajuk.

"Aaw..!!  Bunny maaf na.. na..  Jangan marah seperti itu.. "

Saint yang merajuk dan saat akan beranjak dari tempat duduknya langsung di tahan oleh Perth.

"Mae ini salah mu..!!  Perth menyalahkan ibunya karna ibunya lah yang mengawali perbincangan pagi ini.

Plak

Saint yang mendengar Perth berbicara seperti itu langsung memukul bahu kekarnya.

" Kenapa jadi Mae yang di salahkan ?!"tanya saint kesal.

"Yasudah.. Yasudah.. Ini semua salah ku.. "

"Jadi kau terpaksa mengakuinya..??

" Tidak sayang.." Ucap Perth lembut

"Maksud mu, kau tidak mengakui kalau ini  kesalahan mu..??  Saint mulai kesal dan matanya memerah berkaca-kaca seakan ingin menangis.

" Jangan seperi ini sayang, maaf jangan bersedih seperti itu,  aku.. Aku..  Yang salah..  Jadi maaf kan aku na.. ". Perth merayu saint dan mencium kening nya.

Perth mulai bingung kenapa akhir - akhir ini mood saint berubah - ubah. Perth harus ekstra sabar menangani saint.

Mae pae, yacht dan pho Porsche yang melihat adegan itu hanya tersenyum menahan tawa mereka. Siapa sangka anak yang keras kepala seperti itu mampu bersikap manis dan mau mengalah hanya karna saint merajuk.

love and longing 🔞🔞🔞 ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang