Psycopath | Na Jaemin [END]

7

Kalo ada salah nulis atau typo langsung dikomen aja gak papa, aku mager baca ulang padahal isi work nya dikit, :(

Lami datang ke kelas tergesa gesa, ketiga temannya sudah meninggalkannya dan hari sudah menunjukkan pukul setengah 9

"Jahad siyeon mah, padahal kita tidur sebelahan huhu"

Lami terus mendumel sepanjang jalan sampai dia berdiri didepan kelasnya dengan perasaan dongkol setangah mampus

"Percaya diri, bilang ke guru gara gara temannya gak bangunin dan terima hukuman apa adanya"

Cklek

Kelas hening, semua murid menoleh pada lami

Blom lagi haechan ama jeno yang sibuk mempermalukan dirinya

Sialan akh si jeno sama haechan, pasti haechan tukang ngomporin anak sekelas

"Kamu lami, terlambat 34 menit dipelajaran sejarah miss gabriella"

Lami sudah keringet dingin, menunduk malu sekaligus kesal dengan Siyeon, Rachel dan Hina

Selama disekolah sampai kelas 11, belum pernah sekali pun dia terlambat

"Maaf miss, tadi temen temen saya gak bangunin"

Alasan sebenarnya adalah, sebelum tidur dia sibuk memikirkan kejadian kemarin, berciuman dengan jaemin sampai bibirnya bengkak

^kalian jangan halu plisss:v

Dan juga jaemin yang bersandar dibahunya sampai ketiduran

INI SEMUA SALAH NA JAEMIN SIALAN

"Hukuman terlambat lebih dari 15 menit adalah menjaga koperasi sekolah mulai dari hari ini dan satu minggu kedepan"

Lutut lami melemas, selama satu minggu dia harus merelakan jam istirahatnya dan merelakan waktu makan siangnya untuk menjaga koperasi sekolah, walaupun sebenarnya ada penjaga yang bertugas tapi itu cukup membuat lami merasa terbebani

Lami terpaksa mengangguk lalu menunggu miss gabriella mengucapkan kata kata keramatnya

"Permisi miss"

Murid sekelas termasuk miss gabriella menoleh pada sosok anak baru itu, Na jaemin

"Kemarin saya ada urusan sama lami, jadi dia tidur agak malam, jadi miss juga harus hukum saya juga"

Lami menegang, apa apaan jaemin ini? Mau bikin dia mati berdiri?

"Gak usah miss, biar saya sendiri gak papa"

"Jadi jaemin yang membuat kamu terlambat juga? Baiklah, Lami dan Jaemin jalankan hukuman mulai dari hari ini"

Na jaemin, kamu syalan;)

---

Jam istirahat belum berbunyi, tapi lami sudah tergesa gesa keluar kelas untuk menuju koperasi

10 menit lagi bel bunyi

Lami mempercepat langkahnya sedangkan jaemin berjalan santai dibelakang lami

"Lu kenapa sih ikut ikutan gua?"

Jaemin yang sedang melihat isi ruang koperasi itu menoleh lalu tersenyum

"Emang gak boleh bantu pacar?"

Lami mendengus kesal, mulai lagi deh kumat nya jaemin

"Gak boleh, sana lu, gak usah sok bantuin gua"

Jaemin mendekatkan badannya ke badan lami, menatap seram mata lami

"Gak mau dibantuin? Atau cutter ini tertancap dipunggung lo?"

Lami merasakan cutter itu tepat berada di permukaan punggungnya

Jaemin udah gila, bunuh gua pelan pelan:'