[10] Pulang Kampung

767 134 7
                                    

Pulang kampung atau mudik, adalah saat yang paling dinanti oleh para perantau seperti Bayu dan teman-temannya. Keluarganya tinggal sedikit jauh dengannya. Ya walaupun engga sampai diluar pulau, tapi rasa kangen kepada papa mama dan adik-adiknya tidak bisa terelakkan.

Apalagi Bayu kemarin sempat operasi, dan itu membuat keluarganya khawatir. Paling tidak dia menunjukkan kalau sekarang dia sudah bisa beraktivitas dengan normal.

Tidak hanya Bayu yang pulang kampung. Fazrin juga harus meninggalkan kosannya untuk seminggu ke depan karena dia akan merayakan lebaran di kampung halamannya.

Untuk anak Eska yang tidak pulang kampung halaman seperti Haris dan Aji ya mereka terkadang akan ikut Calvin pulang ke kampungnya yang tidak begitu jauh, tapi untuk Aji kemungkinan dia akan menyusul setelah lebaran usai.

Sedangkan Bayu dan Fazrin akan menempuh kereta yang sama namun akan berbeda tempat pemberhentian. Bayu akan turun duluan biasanya. Atau kalau Bayu sedang ingin naik mobil, Fazrin akan ikut bersamanya sampai di stasiun terdekat di kota tempat mudik Bayu lalu akan melanjutkan perjalanannya sendiri ke tujuan yang seharusnya.

Yang paling tersiksa itu Kirino, dia harus menempuh paling tidak 2hari perjalanan jika dia naik kapal untuk menyeberangi pulau. Maklum tiket pesawat tidaklah murah, biasanya Ino akan naik pesawat saat pulangnya.

Dan orang yang paling semangat saat libur semester itu Felix. Yang artinya dia pulang ke Bali tempat neneknya tinggal, kalau Australia terlalu jauh. Jadi kalau libur semester Felix akan ke rumah nenek, dan sesekali saat natal tiba dia akan pulang ke Australia tempat orang tuanya berada.

Kalau Jusuf, pasti adalah orang yang paling telat pulang kampung karena Bunda yang seringkali menyiapkan banyak pesanan kue lebaran dan menyebabkan pendingnya perjalanan pulang kampung mereka, walaupun kampungnya tidak begitu jauh.

Sedangkan Mahesa dan keluarga akan pulang kampung dalam waktu singkat, karena ayah dan ibu Mahesa seringkali mengadakan open house bagi rekan kerjanya. Benar-benar memiliki jam terbang tinggi.

Jika anak Eska sudah pulang kampung, maka Haris akan panik karena tidak memiliki aktivitas apapun selain bermager-mager ria. Kecuali kalau Ayah Julian sedang banyak uang, maka Haris dan keluarga bisa melancong ke berbagai daerah bahkan yang terjauh selama Haris hidup, negara yang dikunjunginya yaitu Kanada.

Kalau libur lebaran Aji masih disibukkan dengan kedatangan saudara-saudara jauhnya. Tapi kalau libur akhir tahun, Aji akan menjadi sama seperti Haris yang gabut saat liburan. Dan mereka berdua seringkali merecoki Calvin agar mengajak mereka berdua pergi keluar kota.

Dan jadilah Calvin Haris Aji yang terkenal dengan aktivitas liburan bersama mereka. Terlebih jika haris memposting foto mereka, pasti akan menuai keributan anak Eska. Dan yang pertama komentar dipastikan Kirino "Kalian bertiga mulu dah kalo mudik." lalu Esa akan menambahi "Makannya Ji, Ris, cari kampung."

Dan malam ini adalah malam terakhir kumpulnya anak Eska di kota ini. Mereka berkumpul di kediaman milik Felix yang ia tinggali bersama kakak perempuannya. Tapi malam ini sepertinya Felix sendirian karena ternyata kakak perempuan Felix ada perjalanan kerja ke Singapura.

"Lix gue keluarin semua jajanan dari kulkas boleh kan?" Aji, iya siapa lagi yang tidak punya malu saat bertamu di rumah orang.

"Ambil aja dah, daripada basi. Besok gue ke Bali soalnya." Iya besok Felix pulang ke Bali dan dia dapat jam penerbangan cukup siang.

"Widih, pie susu dong bro." Haris selalu mengingatkan oleh-oleh pie susu apabila Felix pulang ke Bali. Padahal di sini juga ada yang jual pie susu.

"Yo easy lah itu." tapi Felix tidak pernah keberatan akan hal itu, karena neneknya akan selalu membawakan oleh-oleh yang cukup banyak. Yah kalian tau kan kalau pulang mudik bawaan jauh lebih banyak.

Bayu -bangchanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang