Ajeng pun masuk ke dalam ruangan uks.ketika dia masuk dia melihat seseorang yang sedang tidur sambil memakai headset di sebuah ranjang.
"Dia siapa ya,yang lain pada panik ada orang yang meneror sekolah ini,dia malah enak-enak tiduran" batin ajeng
Ajeng pun mendekati orang yang sedang tidur tersebut.dan ketika udah dekat dengan orang tersebut ternyata dia 'Galang'.
"Yaelah nih bocah ternyata,,gue kagetin aja ya kan tadi dia ganggu gue" batin Ajeng
Ajeng pun berniat untuk mengagetkan Galang yang sedang tertidur pulas.
"Kebakaran...kebakaran" teriak Ajeng
"Apaaa,,dimana kebakarannya" seketika Galang bangun dari tidurnya.
"Hahahaha" Ajeng tertawa dengan sangat puas sampai-sampai dia mau meneteskan air matanya.
"Kenapa lu ketawa?" tanya Galang
Ajeng masih terus tertawa karena dia berhasil membuat Galang panik.
"Wahh gue tau lu pasti ngerjain gue kan" kata Galang
"Haha,iya" kata Ajeng dengan menjulurkan lidahnya meledek Galang.
"Ngapain lu kesini?" tanya galang
"Lahh lu gak tau?" tanya balik Ajeng
"Emangnya ada apa" kata Galang
"Lu kemana aja hellow,di luar tadi ada segerombol orang memakai baju hitam dan memakai topeng,melempari batu ke kita" jawab Ajeng
Galang gak menjawab dia hanya menaikan 1 alisnya.
"Terus lu kesini ngapain" tanya Galang
"Gue kesini ya ngumpet lah,biar gak kena lemparan batu dari mereka" jawab Ajeng
Ketika Galang dan Ajeng sedang ngobrol panjang lebar ada orang yang melemparkan batu ke arah Ajeng, dan dengan sigap Galang menghalanginya dengan badannya.
PPPRRRAAANNNKKK
"AAAHHHH" teriak ajeng sambil menutup mukannya dengan kedua tangannya.
Ketika Ajeng membuka matanya dia melihat galang berdiri di hadapannya.
"M..mmakasih" kata Ajeng
"Sebaiknya lu telfon teman-teman lu,suruh kesini,gue mau ngejar mereka" kata Galang
Galang pun berjalan keluar dari uks.
"Ehh tunggu itu punggung lu berdarah dan bajunya robek" tanya ajeng sebelum Galang keluar dari ruangan.
"Gapapa sans,gue gak lemah kaya lu" kata Galang terus keluar dari ruangan.
Galang pun berjalan di koridor dan dia bertemu dengan reza dan Perdi.
"Ehh lang lu kemana aja" tanya Perdi
"Gue abis di uks" jawab Galang
"Sekarang lu mau kemana"tanya Perdi
" gue mau ngejar mereka"jawab Galang
"Ehh lang jangan bahaya mereka banyakan" kata Reza
"Gak peduli" kata Galang terus berjalan
Reza dan Perdi hanya mengikuti Galang dari belakang.
"Ehh lang itu punggung kenapa" tanya Perdi
Galang gak menjawab dia terus jalan menuju ke parkiran.
Galang pun menyalakan motornya dan mulai berjalan,tapi ketika Galang ingin keluar ada beberapa guru dan satpam
"Galang kamu mau kemana" kata guru yang sedang berkumpul di depan gerbang.
"Saya mau keluar sebentar pak" kata Galang
"Jangan,pasti kamu mau ngejar mereka kan" tanya guru itu
"Gak,,pak" alesan Galang
"Udah kamu parkirin lagi motornya" kata pak wawan
"Tapi pak"kata Galang
" gak ada tapi-tapi"
Ketika Galang ingin berbalik guru-guru yang ada di depan gerbang melihat punggung galang yang bajunya robek dan ada darah.
"Ehh Galang tunggu," kata pak wawan
Galang pun menghentikan motornya.
"Apa,pak" kata Galang
"Itu baju kamu kenapa robek,dan ada darah di punggung kamu" kata pak wawan
"Gak papa pak" kata Galang langsung kembali jalan.
Setelah beberapa menit Galang meninggalkan uks cogan dan cecan datang.
"Ehh je lu gak papa" tanya diva sambil memeluk Ajeng disusul sama cecan yang lainya.
"Iya je,lu gapapa" kata Alin
"Gak kok,kalian dari mana" tanya Ajeng
"Tadi cecan dan cogan yang lain ngumpetnya di aula" jawab Rafi
"Tapi kamu gapapa kan sayang" tanya Ajeng khawatir
"Gapapa" kata Rafi
Ketika mereka sedang ngobrol aca melihat pecahan kaca berserakan dan batu yang lumayan besar.
"Ehh kok banyak pecahan kaca sama ada batu besar" tanya Aca
cecan dan cogan pun terfokus dengan pecahan kaca tersebut.
"Ohh itu tadi ada orang yang ngelempar batu ke sini" jawab Ajeng
"Tapi kamu gak kena kan" tanya Rafi khawatir langsung memeluk Ajeng
"Iya gapapa sayang" kata Ajeng
"Wouy liat liat kali kalo pacaran,masih ada kita nih"kata abun
" iya nih"kata mungga
"Oh iya guys,Gimana keadaan diluar sekarang" tanya Ajeng
"Diluar sekarang udah aman,udah ada polisi juga" kata Rafi.
"Ohh syukurlah,kita lihat yuk keadaan di luar" kata Ajeng
"Yaudah yuk" kata Rafi
Cogan dan cecan pun berjalan menuju lapangan dan disitu mereka melihat ada 2 mobil polisi sedang berbicara dengan guru-guru.
KAMU SEDANG MEMBACA
BADBOY(Tamat)
Teen FictionThe highest rangking : #3 ajengfazhh (07-09-2019) #1 fazholic (16-09-2019) #10 rafisanjaya (15-09-2019) #4 cecans (15-09-2019) Nama pemain: •Murid Baru Yang Cool Tapi Badboy -Galang Wijaya(kelas ips 1) •COGAN -Abun(kelas ips 3) -Rafi Sanjaya(kelas...