Budayakan Vote & Comment
Sorry For Typo
08Jun19
Jungkook memandangi langit kelam yg sedang menangis deras di hadapannya saat ini, padahal belum masuk di penghunjung musim tapi kenapa hari ini hujan sangat lebat? Ini masih pukul 11 siang. Lelaki tampan itu tampak gelisah menunggu hujan reda karena ia memiliki banyak keperluan.
Tak selang mobil mewah berwarna putih berhenti tepat di depan gedung fakultas Ilkom, dibawah rintik hujan sesosok lelaki manis turun dari mobil dan mengembangkan payung berwarna bening. Ia membuka pintu mobil disisi lain dan mempersilahkan kekasihnya turun dengan baik agar tidak kehujanan.
"Gomawo sayang" ujarnya setelah sampai didepan gedung tanpa terkena air hujan setitik pun
"Nanti pulang jam berapa kabarin aku yah?" Jimin tersenyum manis sambil mengusap rambut halus Seulgi.
Seulgi berlalu memasuki gedung setelah Jimin berpamitan. Hendak kembali ke memasuki mobil langkah Jimin di cegat oleh seseorang.
"Park Jimin"
"Nde? Sun-sunbae... aku kaget" Jungkook tersenyum lebar melihat reaksi Jimin
"Kamu mau kemana?"
"Ke fakultasku, wae sunbae?"
"Bolehkah aku ikut denganmu? Aku ada perlu di fakultas kesenian tapi hujannya cukup deras"
"Tentu saja sunba, kajjah"
Jungkook mengambil alih payung yg ada dalam genggaman Jimin, itu spontan membuat pria manis itu kaget.
"Aku saja" Jungkook memberikan jalan untuk Jimin agar melangkah lebih dulu, yg lebih tua membuka pintu mobil bagian penumpang. Tunggu dulu? Jadi Jungkook yg akan menyetir mobilnya?
"Su-sunbae bisa menyetir mobil?" Jimin memastikan
"Duduk yg tenang" Jungkook menutup pintu mobil dan melajukan mobil mewah Jimin menuju gedung fakultas kesenian yg tak berada jauh.
"Ada kuliah apa kamu hari ini?" Jungkook melirik Jimin
"Tidak ada, kosong"
"Lalu kenapa kamu ke kampus?"
"Ha-hanya mengantarkan Seulgi" Jantung Jimin bergedup kencang jika suara Jungkook menggema sangat lembut di dalam mobilnya.
"Kalau begitu, mau makan siang denganku?"
"Dimana?"
"Kantin fakultasmu saja"
"Tentu saja sunbae, sebentar lagi jam makan siang"
Jungkook memarkirkan mobil di fakultas kesenian, Jungkook mengembangkan kembali payung bening itu lalu menjemput Jimin di pintu bagian penumpang.
"Jangan terlalu jauh nanti kamu basah" Jungkook memeluk pundak Jimin agar lebih dekat dengannya.
"Nde? Nde su-sunbae" Jantung Jimin semakin berdegup tidak karuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Wineholick [Jikook]
RomanceJeon Jungkook seorang senior di Universitas HK yg sangat terkenal dan terpandang, ia di segani oleh para Dosen maupun teman sebaya karena prestasinya yg begitu memukau. Park Jimin seorang Junior dari kelas tari yg sangat populer dan sedang dimabuk c...