*Sesampainya dirumah*
Begitu banyak daftar nomer yang menelpon dirinya. Tak satu nomerpun ia kenali.
Harapannya pupus, nyatanya tidak ada satu pun pesan dari Arrayan. Betapa kecewanya dia. Banyak pikiran negatif yang menyelimuti Aletta.
"Mengapa Arrayan tak mengirimkan pesan untukku, padahal terlihat jelas bahwa dia sedang online", gumamnya dalam hati.
Pikirannya yang semakin kacau membuat Aletta tidak bisa lagi menahan tangis. Alam pun serasa menyetujuinya, malam itu tak seindah malam kemarin yang memamerkan betapa bahagianya bulan dan bintang. Rintikan airpun sedikit demi sedikit mendekati Aletta yang sedang berada di balkon kamarnya.
Tangisnya teredam oleh bunyi hujan yang semakin deras, tepat ketika butir butir air yang turun dengan kecepatan penuh dari langit menyentuh kulitnya.
Langit malam ini sangat tidak bersahabat. Hanya awan kelabu yang ada di angkasa. Tetes tetes air terjun bebas dari langit, membasahi jalanan, mengeluarkan aroma yang khas ketika menyentuh dedaunan yang bergerombol di pohon.
Angin turut mengiringi hujan yang datang dengan tiba tiba ini. Tiupannya membuat pepohonan bergoyang mengikuti arahnya. Beberapa daun ikut berguguran seiring dengan gerakan pohon tempat mereka bergantung.
Aletta pun masuk kedalam kamar. Kembali mengecek handphonenya, bukan Arrayan yang mengirimkan pesan untuknya, melainkan Abrisam teman karib Arrayan.
Sempat kecewa karna harapannya tak sesuai dengan realita, untuk menghilangkan rasa bosan, Aletta pun membalas pesan dari Abrisam
Entah apa maksud dari Abrisam yang mengirimkan pesan itu untuk Aletta, seharusnya Abrisam tahu bahwa Aletta sudah mempunyai nomernya sejak lama, hanya saja mereka tidak pernah berkomunikasi.
Tiba tiba aneh saja, mengapa Abrisam mengirimkan pesan yang sama sekali tidak dimengerti oleh Aletta. Pesan singkat yang membuat Aletta bingung setengah mati untuk mencerna maknanya.
Aletta memutuskan untuk membiarkan pesan itu masih pada tanda centang dua bewarna biru. Aletta memilih untuk tidur, walaupun besok adalah hari Minggu. Aletta bukan termasuk orang yang suka begadang.
Next cerita===>
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Strangers
RomansaKisah cinta yang tragis membuat Aletta berfikir bahwa lelaki di dunia ini sama. Sejak itu ia hanya mempermainkan lelaki. Dia tidak pernah tulus dengan seorang lelaki. Karna dia tau semua omongan laki laki hanya bullshit. Mereka hanya mampu mengucapk...