Lelapnya tidur ditemani dengan rintikan air hujan membuat Aletta merasa tenang untuk menyusuri mimpi malamnya.
*pagi pun tiba*
Hingga tak terasa sang ayam jago telah bernyanyi dan kicauan burung merpati yang terdengar indah telah menandakan bahwa sudah saatnya Aletta bangun dari tidur nyenyaknya.
Rutinitas biasa, pagi hari sudah ada pesan dari Arrayan yang mengucapkannya selamat pagi, pesan singkat yang membuatnya tidak malas untuk bangun.
pesan yang bukan biasa, begitu bahagianya Aletta, dipanggil cantik oleh pujaan hatinya. Pesan singkat yang mengawali senyuman dibibirnya. Ya, begitupun Abrisam, ia mengirimkan pesan singkat untuk Aletta. Tak tahu apa maksud dari pesan itu, Aletta hanya membalasnya dengan singkat, padat, dan jelas.
"setidaknya menghargai", alasan Aletta membalas pesan dari Abrisam
t
iba tiba saja Arrayan mengajak Aletta untuk bertemu di taman biasa. apa maksudnya ini, Aletta sungguh makin penasaran, semalam kenapa Arrayan terlihat sangat tak mempeduikan Aletta. Tetapi kenapa pagi ini Arrayan bagaikan mood terbaik yang sebelumnya Aletta rasakan.
Dengan bahagia Aletta langsung saja menghampiri handuk yang sudah melambai kepada Aletta memerintahkan untuk segera mengambilnya.
Dengan cepat Aletta mandi dan memilih baju yang menurutnya paling bagus. Dia memilih pakaian warna biru, warna kesukaannya dan juga Arrayan. Dia berdandan dengan meminjan make up ibunya serta didampingi dengan tutorial video di you tube.
Aletta memang paling anti dengan yang namanya make up, tapi karena Aletta ingin tampil beda pagi itu ia rela melakukan hal yang bahkan bukan kesukaannya.
Next cerita===>
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Strangers
RomanceKisah cinta yang tragis membuat Aletta berfikir bahwa lelaki di dunia ini sama. Sejak itu ia hanya mempermainkan lelaki. Dia tidak pernah tulus dengan seorang lelaki. Karna dia tau semua omongan laki laki hanya bullshit. Mereka hanya mampu mengucapk...