Kisah cinta yang tragis membuat Aletta berfikir bahwa lelaki di dunia ini sama. Sejak itu ia hanya mempermainkan lelaki. Dia tidak pernah tulus dengan seorang lelaki. Karna dia tau semua omongan laki laki hanya bullshit. Mereka hanya mampu mengucapk...
Akhirnya setelah 5 hari suntuk hanya terbaring di ranjang rumah sakit Aletta pun sudah diperbolehkan untuk pulang. Sesampainya dirumah sembari istirahat dikamarnya, ia mendapat pesan dari Abrisam
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Langsung saja Aletta memikirkan keputusan yang akan dia pilih. Sangat berat saat itu, karena diposisi itu masih ada Arrayan dihatinya. Tetapi juga Aletta merasa nyaman dan merasa lebih dihargai saat bersama Abrisam. Akhirnya Aletta memberanikan diri untuk menghubungi Arrayan terlebih dahulu sebelum dia memutuskan pilihannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aletta pun tetap membiarkan pesan dari Abrisam tanpa ada niat untuk membalasnya. Terus terang saja, Aletta senang sekali Arrayan mengatakan bahwa mereka masih akan tetap menjadi teman.
Bahkan hatinya seperti hendak meletus saat Arrayan memberikan pendapatnya. Sesaat Aletta sadar bahwa mungkin Arrayan telah memilih jalan hidupnya sendiri yang lebih menyenangkan sekarang.
Tiba tiba Abrisam mengirimkan pesan lagi untuk Aletta, pesan itu berisi, besok pagi Abrisam mengajak Aletta keluar. Ketempat yang indah akan pemandangan alamnnya katanya. YA, Aletta memang sangat menyukai suasana alam. Abrisam juga mengajak Arrayan. Maka dari itu Aletta menerima ajakan dari Abrisam.
