"gila tuh si jonah."
Jonah yang masih ada di depan pun berbalik.
" Berhubung ponsel gw bakalan ngga ada sampe bulan depan. Lo harus mau nganterin setiap pesan gw ke orang orang selama satu bulan ." Katanya sambil memasukan tangan ke dalam saku hoddie.
" Tuh anak hobby bener masukin tangan ke saku hoddie." Kata ku dalam hati.
" Gila aja Lo, satu bulan. Lagian juga gw nggak punya banyak ongkos buat nganterin pesan pesan Lo."
Dia hanya menganggakat satu alisnya.
" Thats your problem."" Oiya , Lo mulai nganterin pesannya mulai besok aja. Hari ini kan hari pertama Lo di universitas ini . Jadi yaa.. gw liburin dulu deh. Kurang baik apa coba gw." Kata Jonah lalu beranjak pergi tanpa melihat ke belakang .
"Sialan! Woy Jonah hobby Lo banyak banget sih. Sampai beranjak pun jadi hobby Lo keknya ya!." Kataku berteriak ' persetan dengan embel embel pertukaran pelajar'
" Gw juga punya batas kali." Sambil berjalan menuju kelas karena udah nggak mood buat ketemu Zach.
" Lagian tuh si Jono memutuskan sendiri tanpa persetujuan gw. Baik apanya coba!." Kataku menggerutu .Masih sambil jalan loh yaa.
Eitttttttt kelewat.
"Itu corbyn kan." Berjalan ke arah tersangka utama (bukan penjahat)"Wahahahah." Tertawa melihat wajah sang tersangka utama.
"Ngapain Lo, duduk di pojokan . Lagi galau?."
"Upsss, sorry . Maaf ya kalo nggak sopan kak corbyn kan?.""Iya gw corbyn. Lo limelight si pertukaran mahasiswa kan." Katanya meyakinkan.
" Iya. Kok kak corbyn tau sih."
"Semua mahasiswa tau kali. Kan yang terpilih dan dipilih di pertukaran mahasiswa itu udah di umumin di depan para mahasiswa di universitas ."
"Kyaaa. Iya juga ya. Berarti semua member why don't we kenal aku dong kak?." Tanyaku sumbringah.
"Thats right!. Dan Zach yang paling tau tentang Lo."
Gila rasanya aku pingsan aja deh. Sumpah nggak kuad bgt jantung, hati paru paru semua organ baik luar maupun dalam gw deh pokoknya.
Corbyn yang melihat ku pucat ,lemah dan nan tak berdaya itu pun merasa khawatir.
" Lo kenapa , Lo sakit? Lo mau gw bawa ke UKS?." Tanyanya bernada khawatir." Tidak , tidak , tidak perlu. Aku hanya terlalu senang mendengar perkataan kak corbyn tentang Zach."
" Aku fans berat Zach herron kak." Kataku memberi penjelasan.
"Kami semua ( member why don't we) tau. Kau bahkan memberi panggilan 'my unbelievable Zach ' kan untuk Zach."
"Woahhh, bagaimana kak corbyn bisa tau?."
"Zach tau segalanya tentang lo. Dan ada yang berusaha buat tau banyak juga tentang lo" Kata nya.
OMG.
Selama ini bukan cuman aku yang ngestalk si Zach tapi aku juga di stalk Ama dia.
Seneng bat idup gw.Author:ini wattpad bukan real life.
" Ganggu kesenangan orang aja Lo ya Thor."
" Tapi berhubung gw seneng . Lo boleh kok berdialog sepuas Lo Thor."
"P"
"P"
"Woy Thor"
" Yah, di read doang."
Off.
" Udah Lo senengnya." Katanya kemudian menarik ingus di idungnya.
Iuuuuu jorok bgt untung tampan Lo bin( corbyn , sok akrab bgt).
Author: btw jadi ingat hanbin 🤧
"Loh, kak corbyn galau di sini sambil nangis nangis gara gara paan?."
"Itu. Si beautychickee bilang gw kurang tampan. Entar dia minta putus lagi.Cedih dong gw."
" Lahh. Itu dia canda doang. Ini kan Juni mop."
" Lahhh iya . Kita kan udah pacaran lama. Nggak mungkin bgt dia berpaling cuman gara gara gw kurang tampan."
"Nah itu kak corbyn tau." Kataku sbil tersenyum.
" Yaudah yuk ke kelas. 15 menit lagi kelas di mulai nih."
"Emang kelas aku di mana? Kelas kak corbyn dimana ?."
"Yaudah ikut aja . Jan kebanyakan nanya. Pusing pala gw dengarnya." Katanya sambil menarik tanganku.
Kami pun berjalan cukup lama. Kemudian corbyn berhenti. Begitupun aku.
" Emang Juni mop ada ya?🤔."
Aku hanya mengangkat bahuku.( Isyarat nggak tau)
Dan dia pun memutar kan bola matanya.Author: selalu berharap ada Juni mop , dan kejadian kehanbinan itu prank doang.
Si corbyn bukan jomblo guys.
Apalagi si Jack. Udah punya baby 'lavender' dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unblievable Zach [ Why Don't We ] END
FanfictionEight letter bukanlah kata yang sulit untuk di ucapkan. Big plans : "Aku harus bertemu my unbelievable Zach , bagaimanapun caranya!. " Gaje sumpah. Nggak boong gw.