Bel istirahat pertama sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu. Penghuni kelas XI IPA 1 sudah berhamburan keluar kelas untuk memanjakan perut masing-masing
Berbeda dengan lainnya, Alika tetap stay di dalam kelas dengan posisi badan bersandar pada dinding dan kaki lurus ke depan. Merasa diperhatikan Alika mengangkat kepala nya lalu mengerutkan keningnya, mengerti dengan tatapan orang di hadapan nya Gilang mendekati "ada titipan buat lo"
"Siapa" itu terdengar seperti sebuah pertanyaan
"Bagas"
"Siapa" itu bukan lagi sebuah pertanyaan. Ini pernyataan
"Murid pindahan. Dia masuk kelas XII IPS 4 kebetulan itu kelas gua"
"Oh"
"Bawa balik lagi. Kalo cuman di kasih beginian nyokap gua juga bisa beli pabrik-pabrik nya" katanya sambil memundurkan dua batang coklat yang Gilang taruh di atas meja
"ini juga coklat tadi pagi. Ga modal""Oke" balas Gilang
Alika kembali pada posisi semula. Ia menundukkan kepalanya dan merasa bahwa Gilang masih memperhatikan nya "kenapa ga cabut?"
"Gapapa"
"Ada apa lagi?" Tanya Alika
"Lo cantik juga" jujur Gilang
"Jangan ngeluarin gombalan gaguna deh. Maaf-maaf ya ga mempan"
"Kalo gua suka lo gmna?" Ucap gilang
"Jadilah kaka kelas yang elegan
tanpa menyukai adik kelas nya"Gilang terdiam lalu segera meninggalkan Alika yang masih menatap nya
'modelan kaya lo banyak ya,Vin' ucapku dalam hati.
🌬🌬🌬"Woii bangun"
"Likaa bangunn woiii"
"Berisik bego ta" kata Adam yang menjabat sebagai ketua kelas
"Bega bego emang situ pinter?" Balas Mita tak mau kalah
"Ya sedeng lah"
"Alah MTK aja remed Mulu. Padahal dah nyontek, heran gua" Adam yang mendapat sindiran keras hanya terkekeh kecil
Alika yang sedikit terusik pun akhirnya sadar dari bunga tidurnya. Alika menatap ke belakang dimana mita sedang berdebat ringan dengan Adam "lo pindah duduk?"
"Kaga"
"Trus ngapain disitu"
"Gimna gua mau duduk, liat aja kaki lu ngedukukin bangku gua. Bau sikil iya"
Refleks Alika menurunkan kaki nya "sorry, lagian bukan bangunin"
"Astagfirullah lalika ku, pawpaw ku, teman paling ajaib dari kelas X. Mita yang baik hati, rajin menabung, dan tidak sombong ini, udah bangunin lo dari tadi. Sampe suara gua menggelegar indah di penjuru ruangan. Tapi lo nya ga bangun-bangun, cape dede tuh" mendengar penuturan Mita yang sok dramatis Alika hanya mengangguk malas
"Oh gitu ya, dasar aku" Mita cemberut, pasalnya dirinya berbicara panjang lebar hanya direspon apa adanya. Huhh
"Btw ini coklat siapa?" Alika dan Mita langsung menatap arah yang di tunjuk Ranti "enak ni" ucapnya
"Ambil" jawab Alika
"Bener ni?" Tanya Mita
"Yodah satu gua, satu lu" setelah mendapat anggukan dari Alika, Mita dan Ranti memakan coklat tersebut tak memperdulikan tatapan teman teman sekelasnya yang rupanya ingin mencicipi juga
Sambil terus mengunyah, Mita berusaha berbicara "Oiya, Vidio lo sama murid pindahan itu viral di grup sekolah Paw"
"Hooh bener. Btw, gua ga suka deh sama tuh murid pindahan. Gayanya sok iye"
"Nah iya setuju gua ma lu" balas Mita
"Awas keselek. Tuh coklat dari dia" kata Alika
"What?!!"
"Ahh?!!"
"Jadi ini coklat yang tadi pagi dia kasih buat lo?"
"Yang ga lo terima itu?"
"Kok bisa di atas meja?"
"Shit"
"Ce..."
"Bacot lo berdua. Pulang sekolah cabut kerumah gua. Ga mood disini" ucap Alika lalu memandang langit dari kaca jendela
Hati nya sedang tidak tenang. Ada rasa ganjal yang menyempit di sela sela darahnya. Entah ini pertanda buruk atau baik
"Jam berapa?" Tanya Alika
"Baru jam 10" balas Mita
"Izinin gua, gua mau cabut"
"Kemana" sergah Ranti menahan lengan Alika
"Makam" Mita dan Ranti bertatapan
"Gua ikut"
"Kita temenin"
"Yaudah ayo"
"Sayang, izinin aku,Mita sama Alika ya.. please " ucap Ranti sambil memegang pipi sang kekasih
"Hmm iya deh.. yauda hati hati ya"
"Siapp" balas Ranti sambil memberikan jembol nya
🌬🌬🌬
Ada yang berfikir jadi lelaki yang di Di tolak halus oleh Alika itu Bagas?
Atau ada yang lain?
Hmm gmna ya? Kasih tau ga ni wkw
Hmm gmna ya sampe skrng aku butuh suport kalian ini :'(
Aku butuh dukungan dan cinta eakk
Kasih aku semangat yaa
Kalo banyak yang ngasih dukungan aku bakalan lebih berkoar ni semangat 45 nya hihi😋Btw gua kebanyakan hmm hmm ntar kaya Mpok sabyan later😭😅
Vote++++++++Coment kalian para penghuni dunia Oren😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Alika
ActionAlika laurent callista : Siapa yang tidak kenal gadis yang memiliki ciri khas rambut pirangnya dan bodygoals itu. Seantero sekolah bahkan menyukai dirinya yang kerab di sapa 'lika' atau 'pawpaw' itu karena keramahannya dan status dirinya yang memang...