2

267 53 3
                                    

Hari berikutnya





Terlihat ayah Hyunjin tengah berbicara dengan seseorang lewat ponselnya, yang di temani secangkir teh hangat di ruanga kerjanya.

"Besok dia bisa di pastikan untuk kembali kesini" ucap Ayahnya.

Saat itu Hyunjin berada di ruang kamarnya, ia terlihat tengah asik bermain Playstation. Mata dan jari tangannya sangat lincah mengendalikan game pada layar televisinya. Tiba-tiba saja, ponselnya berdering. Ia langsung memberhentikan gamenya sejenak dan langsung mengangkat telpon itu.

"Eo? Ada apa?" tanya Hyunjin yang terlihat fokus mendengarkan suara pada telepon itu , "oke, nanti aku akan kesana"

"HYUNJIN~A" ucap Ayahnya memanggil berteriak.

"IYA AYAH, nanti lagi akan ku kabari" ucap Hyunjin langsung menutup telponnya.

Hyunjin yang mendengar panggilan dari Ayahnya langsung segera menghampirinya. Ia menuruni anak tangga perlahan dengan santai.

"Iya ada apa ayah?" tanya Hyunjin yang menghampiri ayahnya.

"Ayah dengar dari sekolah, kau sering membolos ya?" tanya Ayahnya langsung ke topik pembicaraan.

"Eum..iya, hanya saja di pelajaran tertentu saja" ucap Hyunjin memainkan rambutnya.

"Ckck... Harus berapa kali ayah katakan, kau jangan pernah membolos di pelajaran apapun."

"Tapi, aku tidak suka pelajaran itu" ucapnya sedikit mengerutkan keningnya.

"Kalau seperti ini, kau bisa di turunkan dari peringkatmu"

"Baiklah, aku akan coba masuk di pelajarannya" ucap Hyunjin dengan terpaksa.





***







Pukul 21.00 malam

Dibalik itu, Seungmin tengah di kamarnya ia terlihat sedang belajar yang ditemani lampu belajarnya.

"Adeuli" ibunya memanggilnya sambil mengetuk pintu kamarnya.

Terdengar suara ibunya memanggil.

"Ne eomma, masuk saja" seungmin yang mendengarkan itu memperbolehkannya masuk.

Ibunya masuk sambil mebawakan makanan malamnya. "Apa ibu mengganggumu?" tanyanya sambil mengelus pundak anaknya.

"Ah tidak" ucap Seungmin tersenyum.

"Jangan terlalu memaksakan belajar, jika kamu lelah istirahatlah"

"Anio, aku tidak pernah lelah belajar. Aku menyukainya" ucap seungmin tersenyum lebar memperlihatkan pada ibunya.

"hmm, kalau begitu jangan tidur kemalaman ya" ucap Ibunya lagi sambil mengelus rambutnya.

"Ne eomma" ucap Seungmin. "selamat malam"









***








Keesokannya, kelas Hyunjin saat ini tengah berolahraga. Mereka memainkan permainan sepak bola, terdengar tidak asing dengan olahraga yang satu ini.

"Kim Seungmin, kau bertugas di gawang" ucap guru olahraga, Pak Beom.

"Baiklah Saem" ucap Seungmin. Sejujurnya, Seungmin kurang suka pelajaran olahraga. Demi nilainya, ia akan mengikuti tugas dari gurunya.

Hyunjin tersenyum sinis ketika mendengar Seungmin adalah lawan mainnya, apalagi ia bertugas di gawang.

"Mudah sekali aku menjebolkan gawangnya" batin Hyunjin tersenyum licik.





Side Effects [Hyunmin ; StrayKids ] 2019Where stories live. Discover now