P A R A D I S E • [kth] •

30✔

Aku gak kuad:')

"Oh, Irene ssi?"

Bae Irene– menunjukan senyuman termanis nya. Mood Liu Xan yang sedang bagus langsung anjlok seketika, wajahnya menunjukan wajah tak sukanya.

"Hai, Tae~ kita berjumpa, kebetulan sekali."

Liu Xan bahkan ingin mencakar wajah dengan make up tebal itu, apaan memanja-manjakan suara cemprengnya.

Liu Xan meremat kuat lengan Taehyung yang tetap memangkunya. Dan Taehyung paham, kalau gadisnya tengah cemburu.

Taehyung mengusap rambut Liu xan gunu tidak cemburu berlebihan, bagaimanapun Taehyung sudah bucin stadium akhir dengan Liu Xan, dia juga tidak akan melirik wanita lain selain Liu Xan dan anggota keluarga. Boro-boro lirik, udah di kdrt sama Liu Xan.

:))

"Y-ya.. begitulah, bukankah hari ini anda tidak mengajar di sekolah tunangan saya?"

Irene cemberut, lalu kembali menunjukan wajah nya yang sengaja di manis-maniskan.

"Ah, aku ambil cuti. Kebetulan aku ingin menjenguk sepupu ku di Daegu."

"Bilang aja kangen sama laki gue kan!? Ngajak berantem!?"

"Shhh.. Udah sayang, kok nggak sopan?"

"Ngapain disopanin? Nanti ngelunjak tambahan. Ayo pulang!"

"Pulang?" Taehyung membeo.

"Iya! Ayo!!"

"Nggak mau turun, dek?"

"Nggak!"

Taehyung menghela napas pasrah, menyentuh pantat Liu Xan dan mengangkatnya. Di gendong nya ala koala. Liu Xan memeluk leher Taehyung, dan kakinya melingkar di pinggul Taehyung.

Taehyung mah gak masalah sama beratnya, dia juga kenakan kok.

Taehyung memandang Irene tidak enak, lalu sedikit membungkukan tubuhnya.