[ Enjoy ! ][ Ali's POV ]
08.43 AM
Tiit.. Tiit.. Tiit..
Aku perlahan terbangun dari tidurku, dan mematikan alarm handphone ku.
Kemudian mendudukkan tubuhku, terdiam sejenak mengumpulkan nyawa.
Hari ini hari Sabtu, sekolah libur. Ahh ya.. hari ini lebih tepatnya sore ini ada pertandingan basket antar sekolah dan Aku ikut bertanding. Sekarang masih jam delapan, masih 8 jam lagi pertandingannya dimulai.Setelah mengumpulkan nyawaku, Aku berdiri dan merenggangkan otot-ototku, kemudian berjalan ke kamar mandi, untuk cuci muka dan menggosok gigi.
Skip setelah dari kamar mandi.
Aku keluar dari kamar mandi dan mendengar ringtone handphone ku berdering, ada yang menelpon.
Ternyata itu Raib, telponnya pun segera ku angkat."Halo? Ada apa Ra?"
'Ali, kau ada pertandingan basket kan sore ini?'
"Ya, kamu datang kan Ra?"
'Aku datang Ali, tapi Seli tidak bisa datang, dia bilang ada urusan'
"Ohhh ada urusan"
'Ummm.. Ali bisa Aku ikut denganmu?'
"Bisa saja Ra, tapi kenapa kamu tidak menggunakan teknik teleportasimu?"
'Tidak ada apa-apa sih, tapi Aku hanya ingin naik ILY, Aku sudah lama tidak bepergian dengan ILY'
"Baiklah, tapi Aku mejemputmu sebelum pertandingan tidak apa-apa kan Ra, Aku harus berlatih sebentar sebelum pertandingan"
'Ya, tidak apa-apa Ali'
"Baiklah, kututup ya, sampai jumpa nanti''
'Sampai jumpa nanti'
Aku menutup telponnya, dan tersenyum senang, ahh tidak sabar ingin berduaan dengan Raib.
Kruuk..
Perutku berbunyi minta diisi, Aku pun turun kedapur untuk makan...
🌼🌼🌼
[ Raib's POV ]08.43 AM
Aku sekarang berada di dapur membantu Mama menyiapkan sarapan. Perutku sangat lapar minta diisi daritadi.
"Ra tolong ambilkan piring, gelas, dan alat makan kemudian taruh di meja makan yaa" ucap Mama menyuruhku
"Baik Ma"
Aku berjalan ke lemari piring dan mengambil 3 piring dan gelas, serta sendok dan garpu. Kemudian berjalan kemeja makan dan menaruh piring, gelas dan alat makan yang sudah ku ambil tadi.
"Ada yang bisa Ra bantu lagi Ma?"
"Tolong bawakan makanan itu ke meja makan" ucap Mama
"Baik"
Aku mengambil makanan yang Mama suruh ambil kemudian meletakkannya di meja makan.
"Ada lagi Ma?"
"Sudah itu saja"
Setelah itu Aku duduk di kursi meja makan. Menunggu Mama selesai memasak.
"Selamat pagi Mama dan Ra" ucap Papa menyapa.
"Selamat pagi sayang" ucap Mama membalas sapaan Papa.
"Selamat pagi juga Pa"
"Nah, masakan Mama sudah jadi, ayo sarapan" ucap Mama
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon And The Aldebaran
Teen Fiction"Aku mencintaimu Putri Bulan" "Aku juga mencintaimu Tuan Muda Ali" . . . . 《kisah tentang sang Aldebaran yang berjuang mendapatkan hati sang Bulan》