Berita Duka

15 6 0
                                    

Mendengarkan nya saja aku sudah tak kuasa, ketika seseorang yang kamu sayangi
Terluka.
Aku hanya bisa mendoakan mu, hanya itu yang ku bisa.
Walaupun hati ini selalu ingin membantumu untuk bangun meski semesta tidak mendukungku.
___________


Jam sudah menunjukan pukul 5 sore. El izin pulang lebih awal kepada teman-temannya yang sedang berjaga di kedai.

Setelah El mengganti pakaiannya tidak lama Alam sudah ada di tempat parkir depan kedai nya.

"Sore, dengan mba Grizelle?" ucap Alam seraya meniru ojol dengan tawa kecilnya.
"Sore, dengan mas Alam?" ledek El.
"Ayo buruan naik, nanti kemaleman sampe tempat tujuannya" kata Alam.
"Emang kita mau kemana sih?" tanya Grizelle.
"Rahasia. Makanya cepetan nih pake helm kamu, abis itu naik motor aku, nanti juga kamu tahu kita kemana" jawab Alam.

Grizelle langsung memakai helm nya dan langsung menaiki motor Alam dan Alam mengendarai motornya. Selama perjalanan yang tidak sebentar akhirnya mereka sampai ditempat tujuan. Alam
membawa El ke sebuah bukit. El terkejut karna banyak sekali kunang-kunang yang menerangi bukit gelap itu, serta lampu rumah penduduk yang terlihat semua dari atas bukit.

"Kenapa ngajak aku kesini?"
"Karna saya kangen liat senyuman tulus kamu" jawab Alam.
"Masih aja nyebut diri kak alam dengan kata 'saya' santai aja kali kak" ujar El.
Alam hanya tersenyum melihat Grizelle yang senang melihat pemandangan dari atas bukit.

"Kamu tau gak hal yang saya takuti di dunia ini selain kehilangan orang tua saya?" tanya Alam tiba-tiba.
"Apa?"
"Saya takut kehilangan kamu lagi untuk yang kedua kalinya" jawab Alam.
Grizelle yang mendengar perkataan Alam hanya bisa terdiam.
"Saya belum siap kehilangan wanita kecil yang membuat saya tidak bisa berpaling ke siapapun" ucap Alam tiba-tiba sambil menaruh kepalanya di pundak El.
"Seperti ini sebentar saja" pinta Alam lalu memegang tangan El sangat kuat.

...

Flashback

Saat Fariz pergi ke luar negri untuk melanjutkan kuliahnya, 5 bulan pertama hubungannya dengan Grizelle baik-baik saja. Saling berkabar, telepon-an, bahkan jika ada waktu senggang mereka video call. Namun, bulan ke 6 Fariz sudah mulai sibuk dengan kegiatan kampusnya disana yang mengakibatkan tidak sempat memberi kabar untuk Grizelle. Fariz tidak membalas pesan Grizelle dan tidak memberi Grizelle kabar yang berlangsung selama 2 bulan hingga bulan ke 8 mereka benar-benar tidak saling bertukar kabar. Chat El pun tidak di balas, telepon tak di angkat, sampai akhirnya selama Fariz tidak ada kabar 2 bulan itu, Alam datang di kehidupan El. Alam meminta izin kepda El untuk memasuki kehidupannya lagi setelah menghilang tanpa kabar.

Sudah kurang lebih 5 bulan Grizelle dan Alam kembali seperti dulu. Mereka semakin dekat, namun pikiran Grizelle akan tetap sama "gimana keadaan Fariz? Apa dia baik-baik saja? Atau dia sudah menemukan perempuan bule yang cantik sampai dia lupa bahwa aku di sini menunggunya"

...

Sudah bulan ke 11 Fariz di Inggris melanjutkan kuliahnya disana, dan ia sedang bersiap-siap untuk pergi kebandara.

ngapain Fariz kebandara? itu pertanyaan kalian kan? Yup betul, Fariz lebih cepat 1 bulan menyelesaikan Study nya disana.

Sesampainya di Bandara Heatrow ia langsung mengabari ibunya kalau sebentar lagi pesawat yang ditumpanginya akan menuju ke Indonesia. Ia sengaja tidak mengabari Grizelle karna ia ingin memberi kejutan untuk Grizelle, walau sudah di pastikan Grizelle akan marah besar karna beberapa bulan kamarin ia sama sekali tidak mengabarinya.

KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang