"Masuk bunda"bunda pun masuk, jaehyun yang melihat kedatangan bundanya segera duduk dikasur dan mendengarkan apa yang mau dibicarakan.
"mengenai kejadian kema-"
"mau bunda nuntut aku, mau bunda marahin aku, mau bunda usir aku dari rumah, aku tetep gamau bun sama jiho!! Aku udah berjalan sama rose 3 tahun! Bunda ga bisa seenaknya aja donk bun main jodohin orang sendiri"
Pletak!!!
"Kamu ini! Bunda belom selesai ngomong!! Jangan di potong potong ngerti ga!"Jaehyun mengerucutkan bibirnya dan mangut mangut tanganya masih mengusap rambutnya.
"bunda cuman mau ngomong, kamu kenapa ga pernah cerita kalau kamu itu punya pacar! Bunda kan jadi ga perlu repot repot iyain tawarannya ibunya jiho,, to be honest bunda juga kurang suka sama gaya hidup mereka yang terlalu menghambur hamburkan uang.
Mama setuju atas keputusan kamu jae"seketika mata jaehyun berbinar dan tangannya reflek memeluk ibunya itu.
"Bun serius? my god..thank you"bundanya cuman ngakak ngeliat anak bongsornya yang lagi manja didepanya ini.
POV END!. .
"ROSEEE CHANYEOLLLLLL"mendengar teriakan bundanya rose dan chanyeol segera turun kebawah dan melihat bundanya sedang mengepak koper.
"bunda mau kemana?"Tanya chanyeol.
"Mau balik ke aussie your dad is kelabakan ga ada bunda"rose cuman mengOOOOHHH.
"Chanyeol kamu yang bener ya jaga rumah bunda aga lamaan di aussie,, bunda bakalan transfer tiap bulan,kamu jagain rose ok"
"Siap bunda"Ucap chanyeol sembari merangkul rose.
"bunda tapi hati hati ya"Bunda ngangguk, selesai mengepak bunda segera pergi ke bandara.
"DAHH BUNDAAAA" .
Dan biasalah keseharian chanyeol sama rose kalo hari libur dan ga ada yoona dirumah...NGELAYAP!
"Rose lisa mau liat gue separing gak?"tanya mark.
"Ayo deh"ucap rose dan lisa serempak.
Jadi bagi yang belum tahu rose,lisa,haechan,mark itu seGeng, namun basket kali ini haechan gak bisa ikut karena disuruh nyuci sempak sama ibunya.
Sembari menunggu jam 3 Rose,lisa,dan mark sempat berjalan jalan di mall dekat lapangan.
'"Eh anjir dah jam 3 lebih ayo gece"lisa,mark,dan rose segera melesatkan diri lari ke luar mall dan berjalan ke arah lapangan.
Rose,lisa segera mencari tempat duduk dan mark langsung gabung bersama timnya.
Rupanya beberapa menit lagi latihan sudah dimulai rupanya rose,lisa,dan mark tepat waktu.
Rose mengamati satu persatu kedua tim dan ada satu sosok tidak asing dimatanya.
"WHATT?!"mata rose membulat dan intonasi pengucapanya membuat lisa menoleh ke arah rose dengan tatapan. Kenapa woi?
Rose mengucak ngucak matanya tidak percaya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PRITT!!!!
Permainan pun dimulai mata rose masih terus memperhatikan jaehyun, diantara semuanya kenapa dimata rose si jaehyun ini yang lebih menonjol.
Rose terpana melihat betapa linchanya kakak tutor matematikanya itu dalam merebut,dan mengShoot bola.
"anjir si mark bego banget dia ngasih bola ke lawan kan goblok"Ucap lisa diabaikan oleh rose yang masih lekat menatap jaehyun.
"heh rose..lo dengerin gue gak si?"Rose tetap diam, lisa pun ikut melihat ke arah pandang rose yang menuju laki laki dengan kulit putih,tinggi,dan sesekali tersenyum memamerkan dimple miliknya.
"ROSE!"bentakan lisa pun akhirnya dapat membuyarkan lamunan rose, rose menoleh dengan muka terkejutnya.
"haahh....ngeliatin siapaa looo"Tanya lisa curiga dan mencolek bahu rose.
"Enggak kok enggak liat siapa siapa hehe"lisa sempat curiga namun akting tenang rose membuatnya percaya.
PRIT!!!! ISTIRAHAT.
Seluruh pemain langsung mendaratkan pantat mereka dan duduk tepar ditengah lapangan, tentu juga mark.
"ROSE LISA LO MASIH PUNYA AQUA KAN? GUE BAGI DONK HAUS NI"teriak mark dari lapangan, rose udah gelagapan, soalnya ka jaehyun ngeliat mark dengan heran..pasti dia lagi bingung kenapa ko rose.
"lis kasih ke mark sono"Senggol rose kepada lisa yang sedang bermain superstar smnya.
"kan lo yang disuruh dah sono, ntar gue kalah"Ucapnya.
"Lis sum-"
"WOIII ROSE GECE ANJIR!"suara mark tambah mengencang dan membuat semua teman temanya menatap ke arah rose termaksud jaehyun.
Rose hanya meringis dan sesekali mengigit lidahnya menahan malu karena dia di perhatikan dari tengah lapangan.
.
Votenya...lanjut ga ni? Banyak sider males lanjut ah
