Shit Seventeen

- Dua belas

Sekali lagi aku ingatkan,kalau Dazen dan Lyla sedang berdua, maka panggilannya akan berubah jadi Kai dan Lyla

Selamat membaca ❤

Mereka berdua, Kai dan Lyla sudah berada di area parkiran setelah lima menit yang lalu bel pulang terdengar  begitu nyaring

Kali ini, Lyla akan diajak oleh Kai untuk makan eskrim di salah satu kedai eskrim, sesuai dengan apa yang telah Kai janjikan tadi

Lyla masuk kedalam mobil Kai setelah mendengar panggilan Kai, Lyla tak tau ke kedai mana Kai akan membawanya kali ini

Lyla tak memikirkannya, asalkan Kai memang membawanya ke kedai eskrim, maka Lyla pasti senang

Sudah beberapa menit mereka berkendara, tapi tak satupun obrolan keluar dari mukut mereka. Lyla yang tak tahan pun akhirnya memilih untuk membuka suara terlebih dahulu

"kita mau kemana? "tanya Lyla

"liat aja nanti"ucap Kai santai

"iya tali kemana, kasih tau kek"ucap Lyla penasaran

"diem,bawel"ucap Kai membuat Lyla terdiam seketika

Tak sampai lima belas menit, mereka sudah sampai disalah satu kedai eskrim, nerekapun turun dari mobil dan segera menghampiri etalase tempat eskrimnya

"gue mau ras... "ucapan Lyla terpotong oleh Kai

"Vanila 20,coklat 20,sama strawberry 20 pak"potong Kai cepat

Lyla menghembuskan napasnya gusar,pasalnya Lyla saat ini sangat ingin makan rasa melon, tapi Kai tak mendengarkannya

Lyla diam saja tak menanggapinya, nafsu makan eskrim Lyla sudah terlanjur hilang karena sikap Kai yang berubah-ubah

"ayok"ucap Kai

"iyaa"jawab Lyla malas

Setelah sampai di mobil, tidak ada percakapan lagi, sama seperti tadi. Dan Lyla cukup malas untuk memulai pembicaraan seperti yang dilakukan Lyla tadi

"lo gak mau makan eskrim? "tanya Kai, akhirnyaa

"nanti aja, kita mau kemana? "tanya Lyla lagi

"gak usah kepo"ucap Kai

Lyla memutar bola matanya malas dan menatap Kai ngeri, sepertinya Kai ini punya kepribadian ganda

Bagaimana Lyla tidal berpikir seperti itu kalau sikap Kai masih terus saja berubah-ubah

Terkadang Kai menjadi makhluk paling dingin, kadang manis, dan kadang menjadi menyebalkn. Dan itu membuat Lyla tidak bisa menilai Kai

Karena terlalu asik melamun, Lyla baru sadar kalau mobilnya sudah berhenti. Lyla menatap kesamping, tapi Kai sudah tak ada disana

Lalu Lyla melihat ke sekitar, ternyata mereka sedang berada di panti asuhan tempat Kao dulu dibesarkan, sebelum kemudian Kai diadopsi

Lyla membuka pintu mobil Kai dan langsung menyusul Kai kedalam panti asuhan. Tentu saja Lyla disambut dengan baik  saat tiba didepan pintu,itu karena ini kali kedua Lyla mampir kesini

Saat masuk kedalam, pemandangan Kai yang sedang membagi-bagi eskrimlah yang pertama tertangkap oleh mata Lyla

Lyla tersenyum saat melihat anak-anak disini begitu bahagia hanya karena diberikan eskrim

Lyla bersyukur karrna masih punya orang tua,meskipun Lyla sama sekali tidak tahu keberadaan mereka dimana sekarang

"nih buat lo"ucap Kai pada Lyla sambil menyodorkan sebuah eskrim rasa coklat