Bab 32

458 45 2
                                        

Wanita yang kini tengah berbaring tidur disamping Minhyun tiba" saja membangkitkan badannya lalu berlari kearah kamar mandi sembari menutup mulutnya

"Huuekk...hueekk..."

Morning sick Sakura...

"Sakura kau baik" saja ??" Tanya Minhyun yang sedikit panik melihat istrinya muntah dipagi hari

"Aku baik" saja Minhyunah" sembari mengatur napasnya

Minhyun memegang pundak Sakura "kita periksa ya, aku tidak tega melihatmu seperti ini"

"Minhyun, aku baik" saja "

"Aniyo, aku akan mengantarmu ke Dokter" Ucap Minhyun sembari menggandeng Sakura keluar kamar mandi

Sakura hanya tersenyum saat melihat tingkah panik Minhyun

"Kau ini berlebihan sekali Minhyun" ucap Sakura sembari mengambil baju yang akan ia pakai

Minhyun tiba" memeluk Sakura dari belakang "tentu saja, ini menyangkut kau dan anak kita. Jadi aku harus selalu siaga sayang..."

"Baiklah, tapi bisakah kau melepaskan pelukanmu ?? Aku mau ganti baju..." Sakura tertawa

"Araseo..." Ucap Minhyun lalu mencium singkat pucuk kepala istrinya itu



"Morning Sick untuk Trimester pertama sangat wajar dialami ibu hamil, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan..."

Minhyun menganggukkan kepalanya saat mendengarkan penjelasan dari Dokter kandungan

"Akan lebih baik jika menghindari makanan yang mengandung bau"an menyengat yang menyebabkan mual..." Lanjut Dokter

"Ahh seperti itu..." Ucap Minhyun

"Saya akan memberikan Vitamin untuk mengurangi rasa mualnya..."

"Ne, Kamsahamida"

"Sudah aku bilang kan, aku baik" saja Minhyun..." Ucap Sakura tertawa

Minhyun mengelus lembut pipi wanita yang sekarang berada disampingnya itu

"Aku hanya khawatir sayang..."

Sakura tersenyum manis, "Terimakasih sudah mengkhawatirkan kami Minhyun..."

"Tidak masalah Nyonya Hwang, tapi bisakah aku mendapatkan ciuman karna sudah mengkhawatirkan kalian...??" goda Minhyun

"Yaaakk...!!!" Teriak Sakura sembari mencubit kecil perut suaminya itu


"Sakura, jebal..."

"Aniyooo..."

"Sakura, kau harus minum susunya..." Pinta Minhyun

Sakura membungkam mulut serta hidungnya "andwae, pasti aku akan muntah lagi Minhyun..."

"Sayang, kau belum mencobanya. Ini rasa coklat..."

"Bukankah kau suka rasa coklat ???" Tanya Minhyun

Sakura mengangguk sedikit ragu "tapi..."

"Sedikit saja..."

"Baiklah..." Ucap Sakura sembari mengambil gelas yang Minhyun pegang

Sakura sedikit mengerutkan dahinya saat merasakan susu yang Minhyun buat untuknya

"Ottoke ??" Tanya Minhyun

Sakura tersenyum "Tidak buruk..."

"Kalau begitu habiskan ya..." Sembari mengusak kepala Sakura

"Minhyun, kenapa kau harus pula cuti dari pekerjaanmu ?? Padahal aku baik" saja..." Tanya Sakura

"Memang aku mengkhawatirkanmu ??" Ledek Minhyun membuat Sakura membulatkan matanya

ARRANGED MARRIAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang