Ku rajut benang emas
Dengan jarum baja
Hingga menjadi kain surgawi
Yang indahnya tiada TaraSelama ini aku duduk
Di singgasana lusuh
Menunggu kehadiranmu
Yang hilang tanpa jejakKu tatap langit biru
Yang melukiskan awan putih
Ku tuntut keajaiban
Agar kau datang dari sanaDiriku benar benar rapuh
Hatiku benar benar hancur
Jika aku terus menunggumu
Tanpa kepastian yang nyata