[S E B E L A S]

451 41 0
                                    

Bel pulang sudah berbunyi, saat ini seorang gadis tengah mengendarai mobilnya sendirian ditemani lagu-lagu dari radio.

Ditengah perjalanan melewati sebuah taman, ia melihat seorang gadis remaja sedang menangis. Diberhentikannya mobilnya dan berjalan mendekati gadis itu.

-------------------------
Oriel Pov

Saat gue melewati sebuah taman menuju rumah gue, gue ngeliat cewe lagi nangis di taman itu. Takut tu cewe diapa-apain, gue pun markirin ini mobil dan dekatin cewe itu.

Hampir setengah jam gue duduk di sebelah dia, makin lama gue makin risih diliatin orang-orang yang lewat disekitar sini mungkin mereka kira gue bikin nangis anak orang kali ya, dih.

"Udah dong nangisnya, gue diliatin nih dikira nangisin anak orang"

"Hikss.. lo siapa? kok disini?"

"Ini gue"

"Gue siapa sih" katanya sambil menyeka ingusnya akibat nangis.

"Gapenting, lo kenapa nangis?"

"Huuaaaaa..mphhh" Anjir dia teriak-teriak, ntar dikira gue apa-apain anak orang lagi aduh ribet bener ni anak.

"Ssssttt diem deh, ntar dikira gue apa-apain lo"

"Iya"

"Pinter, btw lo kenapa nangis?"

"huhuu abis diputusin pacar"

"Kok bisa?" Yaa gue tau ini privasinya dan kita juga baru kenal, tapi ngeliat dia nangis sendirian di taman buat gue kasihan jadi gue tanya aja.

"Kevin salah paham huhuu..dia ngeliat gue jalan sama cowo padahal itu saudara gue"

"Ke-kevin?" Jangan bilang itu Kevin yang semalem... semoga kita sepemikiran readers.

"Kamu kenal Kevin?" Polos banget dah ni orang.

"Kevin siapa dulu? Kevin banyak kali, tapi siapa tau Kevin yang lo kenal itu Kevin yang gue tau juga"

"Ini fotonya" Gue liat fotonya di hpnya, syukur gaiss bukan kevin pacar- eh mantan Oliv.

"Ohh beda"

"Tapi tunggu, itu foto dia waktu belum puber, nah ini foto dia sekar--eh kok main rampas sih"

ANJIR, KEVIN MANTAN OLIV.

GILA GILA GILA

"Gue rasa lo harus bersyukur kalo lo diputusin dia"

"Emang kenapa?"

"Dia brengsek"

"Maksud kamu apa?!" Anjir otw marah.

"Gue kenal dia, dua hari yang lalu dia cium cewe di tempat sepi di pasar malam"

"Ah em i..itu a..anu"

"Anu apa?"

"Yang kamu..kamu liat ituuu...."

"itu aku"

"SERIUS IT--mphhh"

"Diem deh, jangan berisik jadi diliatin kan"

"Ya maap"

"Selain dicium, lo diapain sama dia?"

"Aku dielus-elus, enak tau rasanya"

wtf dia polos atau bego y?

"Se-serius lo dielus? bagian mana?"

Dia narik tangan gue, kayaknya dia mau contohin cara ngelusnya deh, enak aja tangan gue ga perawan ntar.

Mine; sekarang dan selamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang