Ternyata aku dan kamu hanyalah euforia semata.
Namun, kenapa perlu waktu yang sangat lama untuk menyadarinya?
Melangkah bersama, walaupun pada akhirnya memilih jalan yang saling beradu tangis.
Bergandengan tangan, walaupun pada usainya hanya melambaikan tangan dengan ucapan selamat tinggal
Bukankah malam panjang pernah kita lalui bersama.
Saling meringkuk kedingan di atas kasur masing-masing, sembari memberikan kehangatan melalui pesan-pesan singkat dan do'a panjang yang kita hajatkan.
Namun pada akhirnya kisah yang terukir dalam tiap bait do'a, berakhir dengan pengasingan sebuah hasrat yang di pisahkan oleh sebuah ego masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Sebuah Rasa
PoetryHi...ini karya ku yang baru, semuanya terangkum dalam Sebuah rasa yang pernah merasa namun Tak terasa semuanya telah terasa hambar... Semoga menikmati kawan:) Salam aksara
