Apa kabar?. Bukan kamu!
Tapi impian dan cita yang kau bangun bersama orang tua-mu. Apakah sudah tercapai?
Apakah pencaharianmu telah menemui hasil?
Apakah idealogi mu telah menjadi kenyataan?
Sungguh muram angan-mu, jika kau tak menemui arah. Bukan-kah kau sendiri yang mematikan nafigasi-mu?
Bukan-kah kau sendiri yang memadamkan nyala lilin di dalam ruangan hampa?~~~~
Namun jika kau telah mendapat-kan bahagia yang sesungguh-nya. Aku ber-syukur, karena Tuhan telah mengabulkan satu dari ribuan do'a yang ku hajatkan untuk-mu. Meski saat ini jujur aku tak baik-baik saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Sebuah Rasa
PoetryHi...ini karya ku yang baru, semuanya terangkum dalam Sebuah rasa yang pernah merasa namun Tak terasa semuanya telah terasa hambar... Semoga menikmati kawan:) Salam aksara