Gak Usah Dateng Lg Deh!

1.1K 61 29
                                    

Happy reading^^

Baru sadar klo tokohnya ketuker sama tokoh sbelah 😂😂📍

"Tuh temuin mantan kamu!" Gue tinggalin dia di situ.

"Nan," - Sehun.

"Hun, aku ke sini mau minta tlong sama kamu" - Irene.

"Tuh tlongin, dia butuh bantuan kamu" gue psen taksi online buat ke toko.

"Tp, Nan-" - Sehun.

"Hun, aku cuma minta tlong temenin aku cari hadiah buat mama" - Irene.

"Klo kamu sayang sama aku, kamu psti tau hrus apa?" Gue senyum trus msuk ke taksi online.

Sehun POV

"Aku hrus nemenin Nancy, Ren" gue trus ngelepas tangan Irene dr tangan gue.

"Cuma kamu satu2nya org yg aku kenal di sini, Hun" - Irene.

"Tp, Ren kamu gk bisa stiap saat minta tlong sama aku kan? Aku jg punya ksibukan pribadi yg gk bisa ditinggal," gue natap dia.

"Jd skrg kamu perhitungan sama aku, Hun?" Irene natap gue pke tampang melas.

"Bkan perhitungan tp-"

"Dlu aja kamu slalu ada buat aku," - Irene.

"Ren, aku yg dlu sama yg skrg beda! Aku udah punya calon istri yg hrus aku prioritasin skrg," gue pegang pundak dia.

"Aku cuma minta temenin loh ini jg mama yg minta, emg kamu mau klo mama aku-" - Irene.

"Oke, fine aku temenin kamu sbntar aja" gue pasrah trus ngajak dia msuk ke mobil.

"Mkasih ya, kamu udah mau nemenin aku" Irene senyum lebar ke gue.

"Hm, sama2" gue senyum tipis.

"Knpa diem aja sih? Ayo dong ngomong, biasanya kamu bawel bgt klo kita lg jlan berdua" - Irene.

"Kita mau kemana skrg?"

"Oh iya, temenin aku cari obat herbal dlu buat mama trus kita cari baju" - Irene.

"Obat herbalnya dimana?"

"Ada di toko langganan mama aku, kamu msih inget kan?" - Irene.

"Itu jauh bgt, Ren adanya di Bekasi" gue liatin dia.

"Dlu kamu mau nemenin aku smpe luar Jakarta," - Irene.

"Ren, dlu sama skrg itu beda lagian knpa gk telpon pacar kamu aja sih?"

"Dia sibuk, Hun mana bisa diajak ke Jakarta?" - Irene.

"Nah sama aja kan kyk aku, aku jg punya kesibukan yg gk bisa ditinggal" gue berhenti di dpan toko obat herbal.

"Kok di sini?? Kan aku minta di Bekasi td," - Irene.

"Di sini jg bagus, calon mertua gue sering beli di sini" gue turun trus disusul Irene.

"Yakin bagus?? Tmpatnya aja begini," - Irene.

"Jgn liat tmpat mbak, di sini obatnya manjur2" - penjual.

"Psen obatnya satu ya," gue senyum ke penjualnya.

"Siap mas," - penjual.

"Dduk dlu kita tunggu sini," gue dduk di bangku yg ada di situ.

"Aku gk yakin obatnya bagus, Hun" - Irene.

"Kamu bisa tanya ke calon mertua aku, mau kutelponin?"

"Gk usah, aku mau liat sndri aja klo gk brhasil aku bkal perpanjang kasusnya" - Irene.

"Trserah kamu, yg pnting stelah obatnya jd aku anter kamu plg" gue senyum tipis ke dia.

Om SehunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang