Taehyung & Yerin

10. Jawab ya Tae

Yerin menatap Yuju dengan tajam, buku keramat miliknya terkontaminasi dengan tangan Yuju. Kini buku tersebut tersimpan aman di dalam tasnya.

"Karena lo udah terlanjur tau ya, menurut lo apa aja sih yang gak di sukain Tae? Gue baru nulis 73, Taehyung gak suka diajak bareng sama gue, Taehyung gak suka ditelepon, Taehyung gak suka-"

"Menurut gue sih cuma satu. Dia gak suka lo doang, hehe."

Spontan mata Yerin membelalak, "Lo kok nyolot sih?"

Yerin menghampiri bangku Chanyeol, menarik rambutnya, memukul kepalanya dan menggigit tangannya.

"SAKIT ANJIR YERIN, Kebiasaan dah emosinya ke Yuju, olahraganya ke gua!" Chanyeol mengusap tangannya yang baru terkena gigitan mematikan Yerin.

"Bodo!"

Taehyung memiringkan kepalanya sambil melihat kejadian yang terjadi di bangkunya, melihat bagaimana agresifnya Yerin kepada sang sahabat.

"Eh Tae.." Yerin berubah menjadi sok anggun, kembali ke tempat duduknya dengan anggun pula.

Yuju terkikik geli melihat Chanyeol yang kesal namun tidak bisa berbuat apa-apa. Chanyeol tidak mungkin membalas Yerin, nanti dia yang rugi karena tidak bisa meminta jawaban saat ujian fisika.

"Kenapa gak lo tanya langsung sih ke Tae?" tanya Yuju.

"Yakali dia mau jawab, nanti jawabannya malah sama kaya jawaban lo tadi."

"Daripada cari tau apa yang ngga disukain mending cari tau apa yang dia suka."

—Taehyung&Yerin—

Yerin berlari menyusul Taehyung yang sedang mempersiapkan motornya di parkiran, gadis itu duduk di motor yang berada di sebelah motor Taehyung lalu menghadap ke arah Taehyung.

"Tae.."

"Hm.."

"Jadi ya, Yerin punya tugas buat ngewawancarain Tae jadi Tae harus mau diwa-"

"Tugas dari siapa? Hm?" Taehyung menutup jok motor lalu duduk di atasnya, saling berhadapan dengan Yerin.

Yerin menggaruk alisnya sebentar, "Mm tugas dari kopefatae, kamu gak usah tau."

"Harus tau lah, gue kan narasumber. Kopefatae apaan lagi?"

"Komandan Pencari Fakta Taehyung, diprakarsai oleh Yerin selaku jodohmu.".

"Astagfirullah, gak mau ah gue mau pulang."

"Tae.. Yerin mohon sebentar ajaaa,"

"Sebentar, lebih dari lima menit gue udahan."

"Siap! Jawab ya Tae."

Yerin mengeluarkan buku keramatnya, tidak lupa menyiapkan pulpen yang selalu dia simpan di saku seragamnya, "Tipe ideal Tae kaya gimana?"

"Yang gede," Taehyung memutar kunci motornya bersiap untuk pergi karena pertanyaan Yerin yang enggan dia jawab.

"Masih ada empat menitan!!!!!!!"

"Pertanyaan kaya gitu ngga diterima!"

"Apa yang kamu suka dari perempuan?"

"Penampilan, cara bicara, senyum dan yang jelas kelakuannya gak aneh-aneh."

"Satu lagi, kenapa Tae ngga suka Yerin?"

Taehyung terdiam, pandangannya turun sesaat lalu memandang Yerin, "Karena lo adalah Yerin."