Taehyung & Yerin

02. Titip Salam

Fajar baru saja menampakkan keberadaannya tapi Taehyung sudah sampai di sekolah. Alasannya karena dia trauma dengan hukuman terlambat yang di dapatkannya kemarin, berdua bersama Yerin di sebuah ruangan khusus adalah bencana terbesar baginya.

Beberapa menit kemudian Yerin tiba di kelas dengan ekspresi yang membuat orang ingin meninju dirinya, ekspresi genit genit manja ala Nurrani yang mengaku istrinya Iqbaal.

"Taee, ada salam nih."

Taehyung diam sejenak, "Dari siapa?"

"Dari tukang sayur komplek yang kalo di tawar suka minta cium dulu," jawab Yerin sembari meletakkan beberapa lembar daun salam di meja Taehyung.

Yerin tersenyum kemudian keluar kelas untuk menemui temannya-saingan tepatnya, "Salamnya udah gue sampein."

"Apa katanya?" tanya Jenny dengan bersemangat.

"Katanya dia gak suka sama lo, soalnya lo kalo beres boker cuma disiram dua kali."

"Mesum anjing laki-laki teh, muka pas-pasan berani nolak gue. Bilangin ke si Taehyung jontor itu, gue cuma mencoba hemat air!"

Jenny, anak baru dari kelas sebelas ips. Salahnya, Jenny menyampaikan rasa sukanya melalui Yerin yang sudah jelas fans Taehyung garis keras. Jangan tanya apa yang dilakukan oleh Yerin, tadi adalah permulaannya.

"Taehyung mah emang gitu, Jen. Dikelas aja banyak yang gak suka sama dia."

Segala cara dihalalkan Yerin demi tidak tertikungnya dia oleh siapapun. Ini bukan pertama kalinya, Yerin juga pernah menghadapi Irene anak kelas 12 yang sering menggoda Taehyung.

-

Bel pulang belum berbunyi, kelas masih ricuh dengan teriakan siswa yang meminta pulang. Tidak terkecuali Yerin yang sejak tadi bernegosiasi kepada guru agamanya itu.

"Kalo mau pulang ya silahkan paling gerbangnya belum dibuka," sahut Bapak Ridwan.

"Udah dibuka, Pak! Tadi saya lihat anak kelas sebelah udah bubaran," kata Yerin.

Akhirnya siswa diperbolehkan pulang. Jangan tanya bagaimana keadaan kelas ketika guru memperbolehkan pulang.

Disaat yang lain berhamburan keluar kelas, Taehyung masih diam di bangkunya. "Tae! Kamu nggak pulang?" tanya Yerin yang sengaja menunggu Taehyung keluar.

"Nunggu lo pulang."

"Aaaah so sweet banget sih, biar mastiin aku gak kenapa-kenapa, ya?"

"Aaah halu banget sih, biar mastiin gue bisa hidup tenang atau ngga."

"Justru kalo gak ada aku, hidup kamu itu akan dihantui rasa rindu."

"Males gila."

Taehyung mengambil helm lalu bergegas keluar sembari menjauh dari Yerin. Tapi siapapun pasti tau bagaimana kelanjutannya.

Di parkiran, Taehyung dibuat terkejut oleh kehadiran Yerin dengan senyum najisnya, "Tae nebeng dong, uangku habis jadi gak ada ongkos."

"Bohong dosa loh."

"Suudzan juga dosa loh."

"Yaudah iya, boleh."

"Harus ikhlas, Tae. Takutnya nanti kecelakaan di jalan terus aku meninggal cuma gara-gara kamu gak ikhlas."

"Iya Yer, ikhlas."

Hari ini mungkin hari yang biasa saja bagi sebagian orang tapi bagi Yerin, dibonceng Taehyung sepulang sekolah hingga dikira pacaran adalah hari paling mewah sedunia.