14. Astagfirullah Yerin

2.3K 305 50
                                    

"Panggil Yerin, suruh kumpul di sini," Krystal bicara dengan nada cukup serius.

JeongIn jelas menuruti perintah kakak tertuanya itu, berbeda jika Yerin yang menyuruhnya. Krystal itu bijaksana, dia sangat dihormati oleh orang-orang yang mengenalnya.

Tidak begitu lama setelah pergi, JeongIn kembali sambil berlari, tangannya mengusap kepala, "KAK, SI YERIN NGEJITAK AKUU!!"

Tidak begitu lama setelah pergi, JeongIn kembali sambil berlari, tangannya mengusap kepala, "KAK, SI YERIN NGEJITAK AKUU!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Salah sendiri buka buka kacamata!"

"Di dalem rumah pake gituan bikin lo tambah kaya orang gila, Yer!"

"Suka suka gue elah, bocah mana paham!"

"Siapa yang lo seb-"

"BERISIK!" Krystal sedikit berteriak.

Keadaan menjadi sangat hening, Yerin dan JeongIn pasti akan mematung kalau Krystal sudah menatap dengan mata dinginnya. Perlahan, Yerin dan JeongIn duduk.

"Dari jauh-jauh hari kakak udah bilang bakal ada proyek di Makassar, besok kakak berangkat. JeongIn harus nurut sama Yerin," Krystal menghirup napas sebentar, "Yerin juga, jangan kaya anak kecil. Kamu udah gede, harus bisa lebih dewasa daripada JeongIn walaupun kalian cuma beda satu tahun."

"Berapa lama, Kak?" tanya JeongIn.

"Kakak belum tau pasti, pokoknya kalian harus bisa saling jagain. Kalo ada apa-apa, hubungi Om Robert."

"Kak, kalo kata BTS mah dollar dollar," Yerin membuka tangan kanannya.

"Baru juga dibilangin harus lebih dewasa!"

—Taehyung&Yerin—

Paginya, Yerin langsung bersiap-siap menuju sekolah setelah mengantar Krystal masuk ke dalam taxi. Pengennya antar sampai bandara tapi Krystal melarang karena Yerin harus pergi ke sekolah.

Hari ini Yerin sudah tidak memakai kacamata hitam, mata bengkaknya sudah hilang karena rutin di kompres dengan sendok yang di dinginkan dalam freezer.

"Yerin jangan lupa kunci dulu rumah pas mau berangkat," ucap JeongIn sambil mengeluarkan sepedanya.

Selang duabelas menit Yerin keluar dari rumah dengan rambut di kuncir kuda, pandangannya tidak lepas dari ponsel bahkan saat mengunci pagar rumah.

"Jodohnya..Taehyung..?" tanya seorang driver ojol yang berhenti tepat di depan Yerin.

"Aamiin, iyaa mas."

Yerin menaiki motor dengan hati-hati, berkendara dengan mas ojol berlangsung cukup lama karena masnya tidak memacu kendaraan dengan cepat, ingat anak istri di rumah katanya.

Ujung-ujungnya Yerin terlambat lagi ke sekolah, gerbang sudah ditutup. Dia berbaris bersama beberapa siswa lainnya, kali ini Yerin mendapat tugas membersihkan lab. Biologi.

"Gapapa, itung itung latihan jadi spesialis tukang pel," gumam Yerin.

"Biar cepet beres, gue bantuin."

Yerin melihat ke sumber suara, Taehyung membawa alat pel sekaligus dengan ember berisi air.

"Tae ngapain disini???"

"Sekarang pelajaran fisika, males. Sekalian aja bantuin, anggep aja hukuman karna gue bolos," Taehyung mulai mengepel lantai bagian belakang.

"Tae jangaaan!!"

"Kenapa? Gak apa-apa, beneran."

"Jangan setengah setengah maksudnya, kerjain semuanya. Yerin suka fisika, Yerin mau belajar. Babay," ucap Yerin seraya meninggalkan lab. Biologi.

"Astagfirullah Yerin:)"

Akhirnya Taehyung menggantikan tugas Yerin untuk membersihkan lab. Biologi. Pelajaran kedua dimulai, Taehyung baru menyelesaikan pekerjaan Yerin. Dia tidak langsung memasuki kelas melainkan mengunjungi kelas Hanbin—temannya.

Hanbin segera keluar dari kelas ketika ada panggilan dari Taehyung, mereka duduk berdua di tangga.

"Gue gak bisa temenin Jisoo lagi, kenapa sih masalah lo gak beres beres?"

"Bentar lagi Tae, tolong temenin dia selagi masalah gue belum selesai."

"Sorry nih Bin, gue gak mau orang tambah salahpaham sama hubungan gue dan Jisoo. Lagian lo gak takut pacar lo kecantol sama gue?"

"Sialan."

"Gue gak tau masalah lo apa tapi gue udah gak bisa bantu lo lagi, Jisoo juga udah gede dan bisa jaga diri. Gak gue temenin juga, dia udah punya banyak temen."

Taehyung tersenyum kecil lalu pergi meninggalkan Hanbin, dia berdiam diri di dalam masjid. Bukan sembahyang, dia malah tertidur, adem katanya.

Taehyung & YerinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang