Part 7

1.7K 146 8
                                    

Setelah kegiatan yang mereka lakukan. Baekjin terbangun karna lapar. Saat ingin bangun dari tempat tidur, teriak kesakitan "Akhh." yang membuat Yuri bangun. "Sayang kenapa?" Tanya Yuri panik. Baekjin gak menjawab, malah memukul Yuri. "Pake nanya segala lagi. Sakit tau." Kata Baekjin sebel. "Ya aku gak tau kalau sakit banget. Lagian kamu mau kemana sih?" Kata Yuri. "Laper, mau makan." Kata Baekjin memegang perutnya. "Yaudah aku yang ambilin." Kata Yuri, namun tangannya di tahan sama Baekjin. "Yang... Kamu ngerasa aneh gak?" Tanya Baekjin. "Aneh apanya." Kata Yuri bingung. "Kok gak ada suara Eugene. Bukannya dia tadi masih main mobil2an diruang sebelah." Kata Baekjin lagi.

Mendengar hal itu, Yuri langsung memakai bajunya dan berlari keruang bermain Eugene yang ada disebelah kamarnya. Namun ruangan tersebut kosong. Yuri melihat note kecil diatas meja.

Hyung anak mu main sama Jinwoo dirumah ku. Tadi aku kerumah mu untuk mengajak kalian jalan2. Tapi saat aku sampai, aku mendengar suara2 setan. Jadinya aku membawa Eugene kerumah. Aku cuman mau bilang. KALAU MAU 'MAIN' LIAT KONDISI RUMAH DULU. UDAH TAU ADA ANAK KECIL.

-Wei Ganteng-

"Yuri hyung..." Panggil Baekjin. Yuri menghampiri Baekjin ke kamar dan membawa note tersebut. "Mana Eugene?" Tanya Baekjin. "Dibawa Wei kerumahnya." Jawab Yuri. "Mana makanan ku?" Tanya Baekjin lagi. "Oh iya." Kata Yuri, lalu keluar kamar dan mengambil makanan Baekjin di dapur. Setelah itu, Yuri membawanya kekamar. Baekjin makan dengan lahap. Dan hal tersebut sukses membuat Yuri gemas.

Setelah mengenakan pakaian, Yuri dan Baekjin pun pergi kerumah Jinhyuk untuk menjemput Eugene.

Dirumah Jinhyuk...

"Lee Jinhyuk..." Panggil Yuri kencang. Yang dipanggil pun membuka pintu. "Ada teknologi yang bernama bel. Jadi kalau bertamu, pencet belnya, bukan teriak." Kata Jinhyuk kesel. Yuri hanya cengar cengir kayak orang bodoh. Jinhyuk mempersilahkan Yuri dan Baekjin masuk.

"Siapa wei?" Tanya Wooseok dari arah dapur. "1 manusia bodoh dan 1 namja manis." Jelas Jinhyuk. Yuri yang mendengar itu langsung memukul kepala Jinhyuk. Wooseok yang bingung langsung menghentikan kegiatan memotong sayurannya nya, dan ikut bergabung diruang tamu. "Oh Yuri hyung dan Baekjin hyung." Kata Wooseok. "Eugene ada Daddy sama Mommy nihh." Panggil Wooseok.

Eugene yang mendengar hal tersebut, langsung berlari menghampiri mereka. "Mommy Daddy..." Panggil Eugene dan langsung memeluk Baekjin. "Sayang, ada Daddy loh disini. Kenapa cuman Mommy yang dipeluk." Kata Yuri iri. Eugene pun langsung memeluk Yuri.

Wooseok pun langsung mengajak Yuri dan Baekjin makan. Mereka pun langsunh menuju ruang makan yang disatuin dengan dapur. Eugene penasaran dengan cara jalan Baekjin. Dengan polosnya Eugene nanya ke Baekjin. "Kok cara jalan mommy aneh. Mommy lagi kenapa?". Sontak membuat Baekjin kaget. "Mommy abis jatuh dari tangga sayang. Jadi pantat mommy sakit." Jelas Baekjin ragu. Eugene hanya ber oh ria. Yuri hanya tertawa kecil.

Saat duduk kursi pun Baekjin dibantu sama Wooseok. "Makanya pelan2." Kata Jinhyuk. Diam2 Wooseok mencubit pinggang Jinhyuk dan menatap tajam. Yang dicubit hanya bisa meringis pelan.

"Oh iya, hari ini sepupu ku akan datang bersama tunangannya. Jadi nanti Baekjin hyung bisa bantuin aku?" Tanya Wooseok. "Bisa kok. Sekalian Eugene main sama Jinwoo, soalnya kasian kalau dirumah terus." Jawab Baekjin. Mereka makan dengan tenang. Karna Yuri dan Jinhyuk terlihat sangat kelaparan.

Selesai makan, Eugene dan Jinwoo main diruang bermain Jinwoo. Sedangkan para orang tua ngobrol di ruang tamu.

Tak lama setelah itu. Bel rumah Jinhyuk berbunyi. Wooseok langsung sigap membuka pintu rumahnya. "Minheeee..." Panggil Wooseok senang. "Ah Hyungggg... Bogosipeo." Kata Minhee lalu memeluk Wooseok. Wooseok pun mempersilahkan mereka masuk. "Hyungdeul, kenalin ini hwang Minhee. Tunangan dari Hwang Yunseong." Ucap Wooseok memperkenalkan sepupunya itu. Setelah berkenalan, Minhee dan Yuseong duduk.

MOMMY? || Yuri X BaekjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang