#3. Cinta Pertama.
Setelah panjang lebar memberi materi, pak Iwan menutup materi dengan motivasi yang tinggi. Para pesertapun kembali dialihkan bersama kakak pembimbing.
Dean segera memasuki barisan ....
"Oke jam sekarang waktunya pulang, kalian boleh beli makanan di kantin, besok kalian harus kumpul lagi di sini jam 7 pagi paham?" ucap kakak kelas.
"Paham kak," balas peserta.
Para peserta langsung membubarkan diri, dan Dean bertemu Rico ....
"Co, pergi ke kantin yuk? Aku haus nih." tanya Dean mengajak Rico.
"Ayo, aku juga haus nih." balas Rico.
Mereka akhirnya pergi menuju kantin, setibanya di kantin mereka berbicara ....
"Kantinnya penuh Co, gimana?" tanya Dean bingung.
"Kita terobos aja," jawab Rico.
Saat mau menerobos ke kantin, Dean segera membeli minuman dan langsung duduk di kantin sekolah.
Mereka menikmati minuman itu dan segera keluar dari kantin, pada saat keluar Dean melihat seseorang yang sedang kewalahan mengumpulkan sesuatu.
Dean berinisiatif menghampiri lalu menawarkan bantuan ....
"Mau aku bantu? Kelihatannya kamu memerlukan bantuan kecil." tanya Dean yang menawarkan bantuannya.
Seseorang itu melihat Dean, dan tersenyum dengan manis. Seorang cewek yang putih, cantik dan manis dengan rambut terurai rapih dilengkapi dengan kacamata di wajahnya.
"Hmm, bolehkah?" tanya Dean salah tingkah.
"Boleh, bantu aku." ucap cewek tersebut.
"Oke," balas Dean singkat lalu segera membantunya.
Mereka segera mengumpulkan isi tas cewek yang jatuh, lalu memasukan kembali.
"Kenapa bisa jatuh begini?" tanya Dean membuka pembicaraan.
"Hmm, tadi ada seseorang yang tidak sengaja mendorongku." balas cewek tersebut.
"Boleh tahu namamu siapa?" tanya Dean.
"Namaku Rindani Salsabil, kalau nama kamu?" tanya balik Rindani.
"Kalau aku Dean Mahendra," balas Dean gugup.
"Kamu boleh manggil aku Rin saja," lanjut Rin.
"Ini sudah aku kumpulkan," ucap Dean.
"Makasih, maaf yaa jadi ngerepotin." sahut Rin yang mulai tidak enak.
"Kalau gitu aku permisi dulu yah, makasih sebelumnya." lanjut Rin yang mulai meninggalkan Dean.
Rico segera menghampiri Dean ....
"Cie cie, baru aja keluar udah dapat rezeki nih," ucap Rico menggoda.
"Dia cantik." ucap Dean terpukau.
"Kamu naksir sama dia?" tanya Rico penasaran.
"Hah!? Enggak kok," jawab Dean salah tingkah.
"Halah jangan bohong, hati sama badan kok enggak sinkron yaa pasti bener lah kata aku." ujar Rico bercanda.
"Yaudahlah lupain aja, mungkin kebetulan." Dean menghindari pembicaraan.
Seketika Dean tersenyum kecut, senang tidak tahu apa yang terjadi terhadap dirinya melihat sesosok putri yang ia lihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of My School
Genç KurguDean Mahendra, salah satu murid pindahan yang berasal bandung. Sekarang, dia sekolah di SMA terkemuka di jakarta. Dean hanya menjalani kehidupan normal di kota asalnya tetapi, semenjak Dean pindah bersama keluarganya karena alasan pekerjaan kehidupa...