Malam hujan dan aku rindu pulang
Sementara butir mengatakan hai,
Di persimpangan,
Lihatlah lampu lampu jalanan.Mengatakan selamat tinggal,
Sedangkan aku masih diam disini.Aku ingin menjadi satu dengan hujan,
Aku ingin menjadi bagian dari angin,
Atau bagian dari rumah,
Aku ingin pulang.Sebagai seseorang yang tinggal disana
Atau mungkin hujan yang jatuh bernyanyi,
Atau mungkin angin yang berbisik,
Aku datang.Aku, pulang dengan basah.
Buatkan teh, aku ingin menghangatkan badan,
Di tubuh yang kurindukan.A. Safir
KAMU SEDANG MEMBACA
Arsip Puisi Tu(a)n
PuisiBerdoalah, kepada-Nya yang memberimu hati Pun patah- hati yang kausengaja ||Toeanpelaoet Note: Puisi yang saya publish di sini adalah puisi lama yang saya buat. Maksudku puisi yg masih banyak salahnya. Saya simpan disini untuk suatu saat akan d...