Vote******
Keesokan pagi nya Chaeyoung sudah berada dikantor untuk mengerjakan berkas yang tertinggal libur kemarin.
Hari ini pun dia akan disibukan rapat" penting, tapi dia tidak lupa dengan janji yang telah orang tua nya buat untuk bertemu seorang gadis calon nya itu.Tok tok~
"Masuk"ucap sang empunya ruangan tanpa mengalihkan pandangan.
"Pak rapat akan segera dimulai 20 menit lagi"ucap sang sekertaris sekaligus sahabat nya itu, dahyun.
"Baiklah"jawab Chaeyoung
"Oh iya Hyun, nanti jam makan siang aku gak ada jadwal kan?"tanya ChaeyoungDahyun langsung mengecek di ipad yang ia pegang.
"Tidak tapi jam 14:00 kau ada rapat dengan perusahaan dari luar"ucap dahyun"Baiklah, nanti jam makan siang aku akan keluar sebentar"ucap Chaeyoung
Dahyun mengeryit bingung
"Tumben kau makan siang di luar""Aku ingin bertemu seseorang"ucap Chaeyoung sembari mempelajari berkas untuk dipresentasikan
"Wah apa dia seorang gadis? Kau mulai berkencan?dengan siapa?cantik tidak orang nya? Tanya dahyun bertubi-tubi
"Aish kau ini, aku harus jawab yang mana dulu? Lagian ini pertemuan biasa aku tidak berminat kalau bukan orang tua ku yang merencanakan ini"Chaeyoung mendengus kesal.
"Hey kau jangan seperti itu, lihat dulu bagaimana rupa nya kali saja dia tipe mu"bujuk dahyun.
"Ya ya terserahlah" balas Chaeyoung dengan nada malas
"Ya sudah ayo cepat, rapat akan mulai 5 menit lagi"ujar dahyun
Chaeyoung segera memasuki ruang rapat. Sembari terus mempelajari berkas" nya.
Rapat telah usai, setengah jam lagi jam makan siang tiba, tanpa berlama" lagi Chaeyoung langsung menuju lokasi yang sudah dikirimkan oleh mama nya.
Mobil sudah terparkir di depan cafe yang terlihat mewah. Dia langsung memasuki cafe tersebut dan duduk di tempat yang sudah mama nya pesan kan.
Chaeyoung belum memesan apapun, dia menunggu sambil melamun, Lamunan nya buyar karena suara perempuan.
"Permisi"ucap seorang perempuan kepada Chaeyoung.
"Ah nde"jawab Chaeyoung.
"Anda son Chaeyoung benar?"tanya wanita itu.
"Nde"Chaeyoung menganggukkan kepala.
"Saya Kim yeri"yeri mengulurkan tangannya mengajak bersalaman.
Setelah menjabat tangan, Chaeyoung mempersilakan yeri duduk di depan nya.
Mereka pun memesan makanan dan minuman, Sambil menunggu mereka mengobrol ringan.
Akhirnya pesanan mereka datang dan mereka langsung melahap sesekali yeri melontarkan pertanyaan ke Chaeyoung dan dibalas singkat saja. Seperti yang diajarkan mama nya kalau sedang makan tidak boleh berbicara, Chaeyoung ingin menegur yeri tapi tak enak.
Chaeyoung masih bersikap cuek dan dingin, dan yeri masih terus berbicara dan menceritakan kehidupan nya.
Chaeyoung terpaksa setuju karena kalau dilihat wanita di depan nya ini tidak ada yang aneh, jadi apa salah nya mencoba pikir Chaeyoung.

KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIAGE (SCY/MMN)
Teen FictionCerita pertama, mohon dimaklumi kalo masih salah" yaa - - [SLOW] - - - - Son Chaeyoung adalah lelaki tampan CEO dari SCJ corp perusahaan ternama di Korea tapi sampai umur yang ke 25 tahun dia belum juga menikah bahkan kekasih pun dia tidak punya ckc...