Cinta Polisi Militer

💂4💂

Malam ini Farras mengajak Hani untuk sekedar jalan disela kesibukannya, waktu telah menunjukan pukul 20.00 WIB tetapi Farras belum menunjukan tanda tanda bahwa ia akan datang, karena merasa cemas Hanipun memutuskan  untuk menghubungi Farras terlebih dahulu.

"Assalamualaikum be"  sapa Hani ketika panggilan sudah terhubung

Walaikumsalam, ada apa be?

Dimana? Katanya mau ngajak jalan malem ini

Oh iya, jam 9 nanti aku jemput ya. Gapapa kan kita undur satu jam dari janji kita?

Lho kenapa?

Kamu lupa be, aku kan belum nikah jadi wajib ikut Apel malem dulu

Oh gitu, yaudah deh aku tunggu gapapa. Kalo kamu udah beres hubungi aku lagi oke?

Oke siap be, maaf ya jadi harus nunggu lebih lama. Aku matiin dulu oke bye assalamualaikum.

Dan mau tidak mau Hanipun harus menunggu Farras selesai dengan kegiatannya.
Resiko pacar Anggota, ucap Hani dalam hati.
---

" Maaf ya be jalannya jadi kemaleman gini " Ucap Farras ketika Hani baru saja memasuki mobil tersebut

" Iya gapapa, aku paham kok " jawab Hani seraya tersenyum memaklumi

" Pengertian sekali kamu ya " ujar Farras sambil melajukan mobilnya meninggalkan daerah rumah Hani

" Mau kemana kita be? " tanya Hani

" Kamu maunya kita kemana? "

" Terserah, tapi aku mau beli dulu martabak boleh? Lagi pengen " ucap Hani sambil menoleh kepada kekasihnya itu " Oke kita cari martabaknya sampai dapet ya sayang " jawab Farras mengiyakan permintaan Hani.

Tetapi sebelum mencari martabak mereka memutuskan untuk makan malam terlebih dahulu di restaurant terdekat dikota Bandung, ditengah tengah perjalanan tiba-tiba ponsel Farras berdering, saat Farras melihat ponselnya bukannya dijawab malah diabaikan

" Ko gak diangkat ka? " tanya Hani heran

" Gak penting " jawab Farras yang masih fokus mengemudi

" Yakin? " tanya Hani meyakinkan

" Iyalah sayang yakin "

" oke "

Dan merekapun akhirnya melanjutkan mencari makan ditemani musik yang Farras sambungkan melalui ponselnya.
---

Setelah perut mereka terisi dan Hani mendapatkan martabak yang diinginkannya, akhirnya mereka memutuskan untuk pulang karena malam yang semakin larut.

Saat sedang memperhatikan jalanan yang senggang Hanipun dibuat terkejut karena Farras yang tiba-tiba menarik perlahan kepala Hani untuk bersandar padanya " Aku tau kamu ngantuk tidur aja dulu nanti sampai rumah aku bangunin " ucapnya sambil tersenyum kepada kekasihnya itu dan karena Hanipun merasa kelelahan akhirnya ia tertidur pulas disandaran Farras, pria yang berhasil mencuri hatinya.
---

" Hei be bangun, udah sampai " ucap Farras membangunkan Hani seraya mengusap lembut pipinya

Karena merasa tidurnya terusik Hanipun membuka kelopak matanya yang masih terasa berat "Eh udah sampai, yaudah aku turun dulu"