Puncak acara pun tiba.
Erlangga ke atas untuk memanggil prisca dan sandra.
Sampai di depan pintu, erlangga mengetuk pintu dan memanggil prisca.
"woi kak di suruh turun sama papa mama! gesit." tidak ada jawaban dari kamar dan terpaksa erlangga masuk ke kamar kakaknya.
"astatang kalean ngapain hayu pada diam terus liatin hp pake senyum senyum" erlangga mengira mereka berdua menonton hal yang aneh aneh.
"diam lo bazeng....Lo gak tau apa kita ini lagi dalam tekanan batin yang mendalam." ucap sandra sambil melempar bantal ke arah erlangga.
"najong dah tekanan batin apaan?apa lo mikirin gue sampai segitunya?".
"kita baca wattpad njir." prisca jalan menuju keberadaan papa dan mamanya diikuti sandra disampingnya.
"lah jadi ngapa gue yang ditinggal sih"
Erlangga menggaruk tengkuknya dan mengikuti prisca dan sandra.
semua sudah berkumpul di tempat acara. ternyata juga ada beberapa teman dari orang tua prisca.
Acara dimulai dengan makan makan seperti biasa. Tiba tiba dari arah belakang ada yang menepuk bahu sandra.
Sandra terkejut kemudian dia membalikkan badannya dan betapa terkejutnya lagi dia melihat mamanya yang di depan matanya.
"ma------mama---kok mama ada disini?"
"iya sayang ini kan acara sahabat mama. Terus ini juga rumah sahabat kamu?"
"iya ma ini rumah prisca" lalu sandra mengantar mamanya kearah mama prisca.
"eh jeng akhirnya datang juga" keduanya saling cipika cipiki ya biasalah emak emak rempong lahi ketemu kawannya.
"loh sandra? ini mama kamu?" belum sempat sandra menjawab sudah di dahului mamanya. "iya ini sandra anak aku yang hari itu kita bahas sama anak jeng yang erlangga mana?"
Sandra hanya menunduk tidak bisa berkata kata lagi. Setelah erlangga dipanggil mamanya akhirnya dia datang.
"kenalin erlangga, ini teman mama yang mama bilang betul ternyata sandra anaknya tante ini"
Erlangga yang mendengar itu auto teriak dengan melepas kegembiraan karena artinya dia akan dijidohin dengan sandra mau tidak mau.
Makasih yawlohhh akhirnya gue jadi di jodohin. I love you my ketos jutek, I love you sandra.
Erlangga menyalami mama sandra dan ingin menggandeng tangan sandra tapi...
sandra
-------------------------------Saat erlangga teriak , jantung gue serasa kek berhenti sumpah gue sesak napas:v . Gue malu, jengkel,benci,pengen nampar dia dan satu lagi gue pengen maki maki tuh anak.
gue udah memaki erlangga dalam hati. Saat erlangga mau nggandeng tangan gue, gue auto refleks nampar dia. Tapi anehnya setelah gue nampar dia gue malah nangis dan lari ke kamar prisca.
gue tumpahin air mata gue di dalam kamar prisca. Dalam hati gue cuma bisa bilang kenapa harus dia???.
Author
---------------------------Prisca menyusul sandra ke kamarnya. Prisca membuka pintu dan melihat sandra berada di atas kasur dengan keadaan nangis.
Prisca duduk di sebelah sandra dan mencoba menenangkan sandra. sementara semua keluarga prisca dan sandra khawatir dengan keadaan sandra terutama mamanya. Namun prisca sudah melarangnya, biar dia saja yang mencoba menenangkan sandra.
"iya san gue tau posisi lo. Pasti lo bingung banget"
"gue nyesal pris...Kenapa harus dia??? hikss hikss dia itu cowok yang paling gue benci"
"iya tapi pasti lama kelamaan lo juga bakalan tau kok sifat aslinya erlang itu kek mana" prisca mengangkat dagu sandra dan merangkulnya.
Ucapan erlangga I love you sandra masih terngiang ngiang di pikiran sandra.
Erlangga jalan menuju kamar kakaknya. Tidak bisa dipungkiri tamparan sandra tadi sangat kencang sehingga memberi bekas merah di pipinya.
Saat erlangga sudah sampai di deoan pintu kamar prisca, dia ragu untuk masuk karena ia juga memikirkan sandra.
erlangga mendengar suara tangis dari dalam kamar yang membuat hatinya terasa terenyuh.
Sandra mengambil ponsel di tasnya.
"pris gimana kalo gue jadi dijodohin?" tatapan sandra kosong ke arah ponsel yang hanya terpapang beranda.
"kalo menurut gue sih lo jalanin aja dulu lo tes berapa bulan ntar kalo misalnya erlangga kasar sama lo bilang ke gue. Gue dukung kali lo cerai sama dia, Tapi kalo sampai lo tahan sama dia lo cewek hebat san dan artinya juga lo sayang sama adek gue. gue harap lo bisa buka hati buat dia seenggaknya 1 cm aja san."
Sandra yang mendengar kata kata dari prisca, seketika menutup hp nya dan mengambil tasnya berniat mengajak prisca keluar.
Saat sandra membuka pintu
Deg.Jantung sandra serasa kembali berhenti. erlangga berdiri persis di hadapan sandra.
"e---eloo---ngapain disini? gak puas tamparannya?" air mata sandra kembali menetes setelah menatap erlangga.
Erlangga yang mengetahui itu hanya diam tidak berani menyentuh sandra.
Sementara prisca, ia kembali ke kamarnya dan menutup pintunya. Dia ingin mereka berdua menyelesaikan masalahnya.
"gue gak mau hiks hiks... gue gak mau di jodohin. Lo harusnya ngerti dan tadi bilang ke mama lo. Hiks... Kenapa lo diam aja tadi? lo mau hidup kita gak tenang? lo kira gue gak malu lo teriak begitu di depan orang banyak? hiks lo jahat bat......"
Erlangga membiarkan sandra mengeluarkan isi hatinya. namun kelamaan, erlangga tidak kuat melihat bahu sandra yang terus bergetar.
Grep
Erlangga memeluk sandra erat. meski sandra memberontak erlangga semakin mengeratkan pelukannya.
"le---lepasin gue erlangga"
Erlangga tetap memeluk sandra.
"love you sandra. Gue tau gue bukan cowok baik kayak lainnya , gue tau gue bukan cowok yang lo idamin gue juga tau kalo gue cowok yang lo benci, tapi gue sayang sama lo san dan gak lama lagi kita bakalan di jodohin"
tangis sandra semakin pecah dalam pelukan erlangga.
Sampai akhirnya erlangga membawa sandra turun ke ruang tamu.
Hai hai
Gimana nih kali ini? ada yang kesentuh gak?
Jan lupa votenya ya.
Follow juga ig aku: cyndyaml_
Thanks readers:)
KAMU SEDANG MEMBACA
SANGGA [Completed✓]
Novela JuvenilSebuah cerita berawal dari kata BENCI dan berujung jadi CINTA. Sang kakak kelas sekalian ketos yang jutek , sok bikin perjanjian namun ia sendiri yang Kalah Ketika sebuah hubungan mulai berjalan dan sebuah masalalu yang Dulu Pernah menghianatinya d...