👑XII👑

375 20 13
                                    

Butuh waktu bagi kami untuk memulihkan keterkejutan kami setelah melihat sosok naga putih yang ternyata adalah Raja Jimin.

"Apa yang harus kita lakukan?.Kita tidak mungkin menyerang dia begitu saja.Bisa saja kekuatannya jauh lebih besar dibandingkan kita semua",keluh Selene sedikit panik.

"Jangan lakukan itu!.Walaupun dia dikutuk,tapi dia masih tetaplah dirinya.Dia hanya terperangkap didalam kutukan dari kaisar gila itu",pinta Aelita.

"Lalu,apa yang sebaiknya harus kita lakukan menurutmu,Aelita?"

"Aku ingat dia pernah bilang kalau masing-masing dari kita semua harus menghadapi mereka bertujuh sendirian jika kita sudah sampai di salah satu dari ketujuh kerajaan ini"

"Sendirian?.Jadi maksudmu kau harus menghadapi dia sendirian,begitu pula dengan kami nantinya?",tanya Yvonne melongo.

"Iya,dia sendiri yang bilang begitu.Memangnya kalian tidak diberitahu saat kalian menemui mereka saat meditasi?"

Kami semua hanya menggeleng pelan.Melihat reaksi kami,Aelita hanya bisa mendesah panjang.

"Aku tidak ingin membahayakan diri sendiri dan kalian semua,tapi kalau itu yang dia inginkan,aku akan mengikuti aturan main yang sudah dia tetapkan"

"Berjanjilah pada kami bahwa kau akan kembali dengan utuh"

"Tenang saja,Melissa.Aku tidak akan semudah itu menyerah begitu saja.That's not my style"

"Baiklah,semoga beruntung Aelita"

"Terima kasih kalian semua"

Usai berpelukan erat dengan keenam temannya,dirinya berpisah untuk menghadapi naga putih yang masih duduk dengan tenang diatas bebatuan tersebut.Sembari menarik napas panjang,gadis angin itu menjentikkan jari kanannya sambil mengucapkan mantra untuk mengubahnya menjadi seorang peri.Tak lama kemudian,dua pasang sayap yang lebar dan indah telah tumbuh di punggunya.

Tak lama kemudian,dua pasang sayap yang lebar dan indah telah tumbuh di punggunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kuharap ini berhasil",gumam gadis tersebut pelan.

Dengan optimis,dirinya terbang menghampiri naga putih tersebut dan berhenti dihadapan naga tersebut.Naga putih yang awalnya masih sibuk sendiri mulai memperhatikan gadis tersebut saat dia membungkuk hormat dihadapannya.

"Yang Mulia,ini aku,Aelita.Aku sudah sampai di kerajaanmu beberapa waktu yang lalu bersama keenam temanku yang lain.Seperti permintaan anda,aku datang menghadap anda sendirian",ucap gadis angin tersebut dengan lantang.

Naga putih tersebut merespon ucapannya dengan menggeram pelan dan menggerakkan salah satu kakinya untuk menghadap lebih dekat padanya.Aelita yang sudah pasrah hanya bisa menuruti permintaannya.

Dengan pelan,gadis tersebut mengelus pelan kepala naga itu dan menyandarkan kepalanya diatasnya dan mulai terisak.

"Maafkan aku...",gumamnya pelan.

Princess of Dragon Heart (BTS Fantasy Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang