👑VIII👑

504 28 8
                                    

"Mama mengerti,Melissa.Apa yang kamu rasakan memang berat.Tapi seharusnya,kamu menceritakan semua ini saat kau pulang kesini waktu itu"

"Aku takut,Ma!.Waktu itu aku benar-benar panik dan tidak bisa berpikir jernih.Jadi,aku tidak mampu mengatakan yang sebenarnya"

"Baiklah,Mama mengerti.Kalau Mama berada diposisi sepertimu,mungkin Mama juga akan merasakan hal yang sama.Apakah kakakmu juga tahu tentang hal ini?"

"Tidak sepenuhnya.Aku memang pernah menanyakan tentang hal ini kepada Kak Linda pas awal2 Miss Freya menjelaskan tentang Legenda Tujuh Naga,tapi aku tidak benar-benar menceritakan semua yang terjadi padaku yang hanya bisa dilihat olehku saja,Ma"

"Baiklah,itu sudah cukup.Sekarang,istirahatkan dirimu.Belakangan ini adalah hari-hari terberatmu,Lissa"

Aku hanya bisa mengangguk pelan dan kembali tiduran diatas dipan setelah ibuku keluar dari kamarku.Dengan perasaan penuh gundah,aku menatap langit-langit kamarku dengan tatapan kosong.

Bagaimana dengan keadaan teman-temanku yang lain?.Aku yakin teman-temanku pasti khawatir berat gara-gara aku tidak bilang kalau aku kembali ke Sparksfire.

~💎~💎~💎~💎~

Ini semua sudah keterlaluan.Evelyn dan Aelita sampai tidak sadarkan diri hanya karena kedua raja tersebut yang mengganggu alam bawah sadar mereka.Walaupun mereka berdua meyakinkan kami kalau mereka sudah merasa baikan dan mengatakan bahwa kejadian yang menimpa mereka tidak ingin dibahas lagi,tetap saja kami tidak terima.

Oke,kuakui memang aku tidak bisa berbuat banyak dalam masalah seperti ini.Tapi,jika raja-raja tersebut sampai mengganggu privasi kami,terlebih sampai mengganggu hidup kami semua,tentu saja kami tidak akan tinggal diam.

Saat ini,aku dan Selene sedang bersiap-siap untuk bermeditasi demi bisa berkomunikasi dengan "roh" raja dari masing-masing ketujuh kerajaan yang belakangan ini selalu dikaitkan dengan kami semua.

"Kau sudah siap,Nissa?",tanya Selene memastikan sebelum kami memulai sesi meditasi.

"Lebih siap dari apapun,Selene.Aku ingin segera memberikan sepotong pikiranku pada raja tersebut nanti!"

"Baiklah.Tanpa menunggu lama lagi,lebih baik kita mulai saja"

Aku hanya mengangguk mantap dan memejamkan kedua bola mataku untuk memulai meditasi.Awalnya aku masih bisa mendengar sayup-sayup suara yang masih terdengar samar disekitarku,namun pada akhirnya aku memilih untuk tidak menghiraukannya sama sekali.

Hingga beberapa saat kemudian,aku merasa pundakku ditepuk pelan oleh seseorang yang otomatis membuat kedua mataku terbuka lebar.Aku mendapati diriku berada di dalam sebuah dimensi abstrak dan tubuhku tetao berdiri tegak meskipun dimensi ini membuatku seolah-olah melayang.

"Kau pasti merasa marah dengan apa yang terjadi dengan kedua temanmu"

Suara tersebut membuatku kaget setengah mati dan refleks membuatku menoleh kearah asal suara tersebut.Betapa terkejutnya aku ketika mendapati seorang pria berambut hitam sedang berdiri beberapa langkah dari tempatku berdiri saat ini,yang kuyakini pasti adalah Yang Mulia Raja Taehyung.

Betapa terkejutnya aku ketika mendapati seorang pria berambut hitam sedang berdiri beberapa langkah dari tempatku berdiri saat ini,yang kuyakini pasti adalah Yang Mulia Raja Taehyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Princess of Dragon Heart (BTS Fantasy Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang