Sepulang dari kampus, aku langsung mengemasi pakaian ku ke dalam koper. Sebenarnya aku tidak mau menerima tawarannya, tapi semua yang kulakukan ini demi melangsungkan hidup ku. Fuck my life.
Setelah semuanya sudah masuk kedalam koper, aku bergegas untuk membersihkan diri ku.
Ting!
Baru aku ingin mengambil haduk, bunyi pesan masuk mengurungkan niat ku untuk mandi dan segera membuka isi pesan itu.
Unknown
Aku akan menjemput mu jam 7.00 pm, semua barang sudah kau kemasi?
Dari mana pria ini tahu nomer ku?
Aku menyimpan kontaknya menamakan nya 'Joel Fucking Pimentel'Luna Smith
Dari mana kau mendapatkan nomer ku? Ya, aku sudah mengemasinya. Aku ingin mandi dulu. Bye.
Aku segera mengambil handuk dan masuk ke dalam kamar mandi.
Setelah selesai mandi aku baru ingat kalau Ella mengundangku ke pesta nya. Bagaimana ini? Aku merasa tidak enak kalau tidak hadir.
Aku mengambil handphone ku yang tergeletak di atas kasur.Joel Fucking Pimentel
Aku mendapatkannya dari Zabdiel, dia juga mengundang ku untuk datang ke pestanya. Kau ikut?
Luna Smith
Sebenarnya aku ingin, tapi bagaimana dengan pekerjaan ku ini?
Selang beberapa menit ia membalas pesan ku.
Joel Fucking Pimentel
Tak usah khawatir, kau datang denganku. Tidak ada penolakan.
Huh, dasar pemaksa.
Luna Smith
K.
Aku segera mengambil pakaian ku dan memakainya. Aku memakai sweater dan celana jeans. Ini hanya pesta biasa bukan? Tidak perlu memakai pakaian yang mewah. Gumam ku dalam hati.
Menambahkan sedikit riasan agar wajahku kelihatan fresh.
Ting!
Joel Fucking Pimentel
Aku sudah didepan apartment mu.
Ini baru jam 6.30pm dan ia sudah menjemput ku? Dan bahkan aku tidak memberikan alamat apartment ku. Bagaimana bisa?
Luna Smith
Wait a minute, aku ingin pamit kepada pemilik apartment ini.
Segera aku memakai flatshoes ku dan membawa koper ku.
Lift apartment ini sedang diperbaiki, thank god aku hanya berada di lantai 2.
"Permisi nyonya, aku ingin pamit. Aku tidak bisa membayar uang sewa ku. Jadi aku memutuskan untuk meninggalkan apartment ini." Ujar ku
Dia melihat ku dari atas sampai bawah. Huh? Apa ada yang salah?
"Kemana kau akan pergi?" Tanya nya
Ingin tahu saja nenek tua ini.
"Aku tinggal bersama temanku, ia sudah menunggu ku di depan. Aku pamit dulu nyonya, permisi." Ujar ku langsung meninggalkan nenek tua yang menyebalkan itu
Ketika sudah keluar dari apartment kumuh ini, mataku mencari-cari keberadaan Joel.
Ah gotcha. Segera aku menghampirinya. Oh bahkan mobilnya sangat bagus sekali. Apakah pria ini sangat kaya?"H-hai." Sapa ku
Dia segera memasukan handphone nya kedalam saku celananya.
"Ayo." Ujarnya menarik tangan ku untuk segera masuk kedalam mobil.
Di dalam mobil kami tidak berbincang sekali pun. Ini sangat canggung, batinku.
"Uhm-- berapa lama orang tua mu ke Puerto Rico?" Tanya ku mencairkan suasana
"Seminggu." Jawabnya
"Hanya seminggu? Tapi kenapa aku harus tinggal di rumah mu? Sangat konyol." Ujarku
"Aku ingin lihat cara kerja mu selama dirumah ku. Jika bagus, aku akan memperkerjakan mu selama yang kau mau." Jawabnya dengan fokus menyetir
"Tapi bagaimana dengan pekerjaan ku sebelumnya? Aku baru saja mendapatkan bonus karna kerja ku yang bagus."
"Kau tidak pantas bekerja di tempat itu. Ingat! Gaji mu akan ku tambah 3 kali lipat dari gaji mu sebelumnya. Aku tidak main-main dengan itu." Ujarnya sesekali melirik ku
Sebenarnya aku sangat ingin keluar dari pekerjaan ku ini. Tapi Mrs. Clarke sangat baik padaku. Bahkan aku tidak sanggup harus berpisah dengan teman kerja ku, terutama Josh.
"Hey, kenapa diam saja?" Tanya nya membuat ku sadar dari lamunan ku
"Uhm-- tak apa." Ujar ku sambil melihat keluar ke jendela mobil.
Setelah sampai di rumah Ella, aku segera turun dari mobilnya dan berjalan mendahuluinya.
Tok tok tok
Aku mengetuk pintunya namun tidak ada jawaban.
Tok tok tok
"Ella apa kau di dalam?" Teriak ku membuat sang pemilik rumah segera keluar.
"Hey! Kenapa kau lama sekali membukanya?!" Ujar ku kesal
"Haha I'm sorry, aku lepas kendali." Ujarnya membuat ku bingung
"What do u mean?" Tanya ku
"Lupakan itu, apa Zabdi ada di dalam?" Selah Joel membuat ku kesal
"Oh Joel, ya dia sedang menyiapkan snacks. Ayo masuk!" Ujar Ella
Kami pun masuk kedalam, aku melihat sekeliling rumah Ella. Bahkan rumahnya di dekor seperti pesta sungguhan.
"Hola amigo! Ku kira kau tidak akan datang." Sapa Zabdiel pada Joel.
"I'm here bro! Selamat atas hari jadi mu dengan Ella. I'm happy for you man!" Ujar Joel sambil memeluk Zabdi.
Aku kira Joel orangnya pendiam dan dingin ketika bersama teman-temannya. Apa dia dingin hanya dengan ku saja? Ah aku tidak peduli.
"Yeah thanks brother! Oh hey Luna! Terimakasih sudah datang. Kau kesini bersama Joel?" Tanya Zabdi
"Uhh-- i-iya, selamat ya Zabdiel!" Ujar ku gugup. Selalu saja.
"Yeah kami datang bersama." Ujar Joel dengan tiba-tiba memeluk ku membuat ku terkejut
"Oh, aku tidak menyangka kalian sudah sangat dekat, kalian sangat cocok." Ujar Ella
Apa-apaan sih Ella!
***
LUNA SALTING GAES WKWK
JANGAN LUPA KLIK TOMBOL BINTANG DAN KOMEN PENDAPAT KALIAN TENTANG CERITA INI YAA! SUPAYA AKU TAMBAH SEMANGAT BUAT CERITANYA HEHE
ADIOS.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GUY • Joel Pimentel
FanfictionMenceritakan tentang seorang gadis yang hidup sebatang kara, melangsungkan hidupnya dengan bekerja paruh waktu di salah satu club ternama di New York sebagai bartender. Namun hidupnya berubah ketika ia bertemu dengan seorang pria kaya raya yang pema...