Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jam menunjukkan pukul 22.02
Tugas udah selesai, pekerjaan rumah juga udah,
Minjoo kini berdiam di atas kasur.
Entah mau apa dia, rasanya gabut bener.
Pengen tidur kagak bisa, pengen makan juga males ngunyah.
Drrrtt!
Bunyi notification dari hp Minjoo bunyi tak henti-henti. Entah memangnya ada apa sih?
Itu yang ada dipikiran Minjoo.
Minjoo tak menggubris, yang dia pengen cuma bisa tidur titik.
Akh! Tetap aja ia gak bisa tidur. Kepikiran sikap Hyunjin yang ngangenin?
Emm.... Mungkin?
Halu apaansih joo.
- 06.37 -
"Woi, bu Bora dateng, bre!" Ucap anak laki, salah satu dari kelas mereka.
"Gais duduk, duduk!" Nah mantep emang Haechan, dia yang biasanya kasih tau kalo ada guru yang dateng.
Bu Bora masuk kelas dengan keadaan murid-murid udah pada duduk.
"Keknya ada sesuatu yang terjadi deh." Ucap Jaemin.
"Hilih, ngayal lo." Jawab Jeno.
"Hih bener kata Nana! Keknya ada sesuatu!" Ucap Haechan histeris.
"Eh apaan-apaan??" Tanya Hanjis yang gak kalah histeris.
"Diem kalian! Pagi-pagi udah ngerumpi." Bentak bu Bora melerai bacotan mereka.
"Pagi ini kedatangan murid baru lagi." Ucap bu Bora setelah yakin murid-muridnya udah pada diem.
"Lah kan bener kata gue." Ucap Haechan.
"Gue duluan yang bilang, bangsat." Ucap Jaemin. Gak mau tau dong kan dia yang duluan bilang.
"Diam!" Bentak bu Bora lagi.
"Mau kedatengan murid baru kagak?" Tanya bu Bora memancing murid-murid untuk diam.
"Iya, buuu" Jawab anak-anak serentak.
"Kalo mau bisa diem kan? Kalo kalian rame melulu ntar anaknya lari." Apaan sih bu random bat.
"Iya buruan bu-"
"Bacot diem kamu!"
Baru satu kalimat hikd -Felix
KAMU SEDANG MEMBACA
voices; hyunjin
Fanfic❝I don't wanna hear no more!❞ ❝I don't wanna hear his voices❞ Semua orang pasti memiliki kisah, sama seperti mereka, memiliki kisah sendiri-sendiri. Entah itu kisah yang ingin ia ceritakan atau sebaliknya ingin ia pendam dan lupakan. Lalu bagaimana...
