Sekolah hari ini diliburkan selama 1 minggu,dengan alasan persiapan pentas diSMA chaina
Ara hari ini dirumah hanya berdua dengan bibinya,ara terus memakan eskrim yg ada dikulkas mungkin 8 bungkus dan menonton tv
Ara tak memperdulikan bunyi dan getar handphonenya itu,hari ini dia hanya mementingkan eskrimnya itu,mungkin jika alvaro ada dirumah
Varo akan menjaganya seharian,dan tidak boleh mendekati kulkas.
Dua orang tua ara pergi bekerja diperusahaan papanya itu,perusahaan crop kean itu sudah berkembang dan bercabang sampai dilondonSebab itulah,alvaro kesana untuk mengeceknya dan mengurus selama 3 tahun.
Nathan khawatir pada ara,kenapa dia tidak membalas chat dan telfonnya.nathan berniat pergi kerumahnya tapi sebelum pergi kesana dia membeli donat Jco*
Pikirannya hanya ara saja,nathan mengendarai mobilnya diatas rata-rata.baru sampai didepan gerbang pak joko sedang membuka gerbang
"Loh pak kemana?"
"jemput tuan,den"
"ara didalam pak?"
"ada,kata bibi tadi dia selalu makan eskrim,bibi sudah melarangnya tapi ara keras kepala"
Setelah mendengar penjelasan pak joko,rahang nathan mengeras dia marah sekali ketika ara terlalu banyak eskrim.Nathan merasa bersalah tidak mendengarkan ucapan bang varo.
"makasi pak,saya kedalam dulu"
"iya den"
Nathan memasuki pekarangan rumahnya,dengan hati yg sudah panas.
Tok..tok
Tak lupa juga nathan membawa dos donat yg dia beli tadi sebelum kerumah ara.
"mari den masuk,neng aranya udah tidur disofa"
"baik bi"
Nathan melihat kekasihnya itu sudah terlelap disofa,dibawah sofa dekat kakinya itu terdapat tempat sampah yg sudah penuh dengan bungkus eskrim
Nathan mengambil remot tv yg sedang ara pegang,dan mematikan tv yg masih terpasang.
17:00
Selama itukah ara tidur? Nathan menunggunya bangun dengan memainkan handphone,dan menaruh donat dikulkas
"e-engh d-dingin".ara masih menutup matanya,meringkuk badannya
Nathan bingung kenapa keadaan seperti ini dia mengerang dingin,bukan dari tadi?
Nathan ingin mengecek keadaannya,saat dia menyentuh pipinya kenapa terasa panas?
Dia kebingungan apa yg harus dia lakukan?Suhu tubuh ara berubah.
Orang tua ara telah pulang dari jam 3. Dan mereka telah beristirahatNathan malu memanggil orang tua ara.
"bii"
"eh kenapa den?"
"bisa bangunin papa sama mamanya ga?soalnya ara sakit"
"astaga iya den,den bisa ambil selimut dikamarnya saja"
"terus bawa dirumah sakit aja den""iya bi"
Setelah mendengar arahan dari bibi,nathan langsung lari mengambil selimut ara yg terlipat rapi dikasurnya itu
Papa,mama ara langsung bangun ketika melihat anaknya sakit.
Nathan menyelimuti ara yg masih meringkuk,dia memeluk ara seperti anak kecil dan membawanya ke mobil untuk kerumah sakitMereka semua khawatir,kenapa setelah alvaro pergi dia berubah.
Sampainya dirumah sakit,papanya langsung mencari dokter pribadinya itu.mama ara mengusap rambut anaknya yg dari tadi menggigau sangat dingin
Nathan langsung pergi keluar rumah sakit,didekat mobilnya
Nathan teriak frustasi,dia merasa sangat lalay menjaga ara.Dia menenangkan dirinya sedikit diluar,dan masuk lagi keruangan ditempati ara
Nathan melihat ara yg masih tidur,dan kedua orangtuanya duduk dalam keadaan istirahat juga"om,tan maaf nathan lemah jaga ara".nathan sangat merasa menyesal
"gpp than,kamu juga udah jaga ara dari sorekan"
"om sama tante pulang aja biar,nathan yg jaga"
"emang bisa than?"
"gpp kok tan"
"besok pagi ara udah boleh pulang"
"yaudah kita pergi dulu ya,sarapan kalian besok pagi nanti pak joko bawa""iya,makasih om"
Dua orang tua itu pergi kerumah lagi untuk melanjutkan istirahat mereka yg tertunda
Nathan duduk disebelah ara yg sudah disediakan rumah sakit,dia meraih tangan ara dan mengusapnya.
Dia merasa jari ara bergerak nathan langsung berkata..
"kamu udah bangun?"
"eng,l-loh nathan kok ara disini"
"ara haus than""udah ga rasa sakit?pusing ga?"
"ga kok than,ara baik-baik aja".ara tersenyum
"lain kali jangan kayak gitu".nathan mengusap kepala ara dengan sayang dan tatapan sendu
"maaf,ara salah kak".nathan menggengam tangan ara dan mengusapnya,tangisan ara pecah
Suara ara yg tadinya biasa saja,sekarang menjadi serak.
"a-ra hiks cuekin nathan hiks maaf"
"udah jangan nangis lagi".nathan mengusap air matanya dengan jari jempolnya
"tangan nathan kenapa?kok merah?"
"cuma luka kecil kok"
"ara mau liat!"
Nathan terpaksa memperlihatkan tangannya yg merah karena meninju pohon
"ini pasti hiks gara-gara ara hiks"
"maaf kak hiks""iya kakak maafin,tapi janji jangan makan eskrim selama sebulan aja"
"ara janji,yg penting than-than ga berbuat apa-apa yg bisa nyakitin nathan!"
"iya sayang"
Ara sangat malu dan senang mendengar kata itu.apa kalian tau?ara sangat manja ketika dia sakit,ara harus dipeluk dan diberikan coklat
"nathan".ara memanggil sangat pelan,tapi bisa didengar nathan
"iya?"
"pelukk".ara seperti ayam dan induknya jika mereka bersama.
Ara sedari tadi merentangkan kedua tangannya,tapi masih belum direspon nathan,ara membuat wajahnya sesedih mungkinNathan pasrah dengan kelucuannya itu,dan dia langsung memeluknya..
Ara pun tertidur pulas dipelukan nathan..Nathan mencium dahinya dengan lembut,badan ara sudah terbaring ditempat tidur dengan nyaman
Saatnya nathan tidur disofa yg sudah disediakan rumah sakit..
Sosweet ga nih?😂 otw konflik
Jangan lupa vote,karna vote itu gratis!
![](https://img.wattpad.com/cover/196485815-288-k741641.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love A Cute Girl (Sedang Direvisi)
Novela Juvenil"jangan berubah jadilah seperti kekasihku yg imut selamanya"-Nathan Alversado "tugas ku hanya mencintai mu,melakukan apa yg ingin ku lakukan seperti..selalu mencintaimu setiap saat kau butuh"-Kimara Kean This story not plagiat! Plagiat?Go now! WAKTU...