part15(egois)

5.9K 199 2
                                    

Siang ini ara bersiap untuk pergi latihan dengan devan, nathan bilang dia akan mengantarnya tapi..

"nathan dimana si".ara gelisah menunggu kedatangannya itu.devan mengetahui bahwa nathan akan mengantarnya

Ara membranikan dirinya untuk meminta devan menjemputnya dengan alasan nathan belum datang juga

Me:
Kak devan,nathan belum
Jemput ara,maaf. kak
Devan nunggu ara.

Kak devan:
Gpp kok,gue jemput aja gimna? Supaya ga buang-buang waktu haha

Me:
Emang gpp kak?gak
Ngerepotin kan?

Kak devan:
Gak,gue otw ya

Read

Ara akhirnya menunggu devan,10menit kemudian devan menunggunya dan berpamitan

Selama perjalanan ara dibuat tertawa karna lelucon devan,perjalanan untuk ke sekolah cukup lama karna kemacetan.

Mobil devan berhenti saat lampu merah,devan celingak-celinguk untuk melihat mobil yg berhenti tepat garis zebracross. Devan melihat seseorang yg familliar menurutnya

"ra itu bukannya motor si nathan bukan?"

Ara pun menoleh kesebelah kiri melihat yg ara maksud,devan menunjuk kearah motor hitam pekat yg ada dua orang bergoncengan

Hati ara seperti disambar petir,itu benar,ara menghafal motor atau juga mobil nathan.ara berpikir kenapa nathan memboceng cewek?

Ara tak mau pikir panjang pun,dia langsung seperti orang yg tak peduli

Sepanjang jalan ara selalu diam tak membuka suara,devan pun sebaliknya tidak berani untuk bertanya

Sesampainya disekolah,ara masih diam.dalam latihan nyanyi juga suara ara masih bagus tetapi dia tak fokus

Karna devan melihatnya pun langsung mengantarnya pulang dan mengatakan
"jangan lama-lama galaunya".canda devan

"kak makasi ya,ara masuk dulu".

"oke bye"

Devan melajukan mobilnya,dan ara masuk didalam rumahnya
Baru didepan pintu mamanya keluar dan berkata

"astaga ra kamu darimana?"

"kan ara latihan nyanyi ma"

"kenapa dari ditelpon ga diangkat?"

"maaf pa,handphone ara mati"
"ma,pa ara boleh masuk ya?ara capek"

"yaudah sini,nathan nunggu kamu dari tadi sampe diketiduran disofa begitu"

Ara mendengar nama nathan pun,hatinya sangat sakit.kenapa dengan keadaannya sudah begini nathan masih memikirkannya?

"pa,ma istirahat aja biar nathan ara yg bangunin"

"kalo belum bangun juga,kasih nginep aja ya"

"iya pa"

Kedua orangtuanya pun beristirahat,ara tersenyum pahit ketika melihat wajah nathan.dia ingin sekali bertanya tapi dia malu

Ara menuju kamarnya membersihkan dirinya,dan kembali untuk makan dan memakaikan nathan selimut

Ara masih peduli padanya,dia berjalan menyusuri setiap tangga rumah.baru saja ara menoleh nathan ternyata sudah bangun menatapnya dengan tajam

"kenapa ga tunggu aku?"

"oh yg tadi kan?ara udah nunggu lama kok than".ara tersenyum pahit mengatakan itu

Love A Cute Girl (Sedang Direvisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang