Love A Cute Girl (Sedang Direvisi)

part21(pms)

Keesokan harinya..

Sinar matahari dari gorden yg dibuka,membangunkan gadis yg tertidur lelap.

"ayo bangun ara"

Dengan tidak tega meninggalkan kasur empunya itu,menuju kamar mandi melanjutkan kegiatan yg dijalankan hari ini disekolahnya

Beberapa menit terlalu lama dikamar mandi,ara lupa bahwa hari ini dikedatangan tamu yg tak diundang.dengan malasnya dia memakai seragam putih itu dan rok selutut menambah pesona gadis cantik itu bertambah

Mengoles sedikit bedak dan liptint dibibirnya agar tidak terlalu pucat,selesai dengan hal itu dia menuruni tangga menenteng tas berwarna biru muda,dan tak luput juga tangan kirinya memegang perutnya

Sedikit nyeri menyerang perutnya itu,dengan lesu dia duduk di kursi meja makan

"ara sarapan dulu ya".ucap mamanya ke anak keduanya itu.dia menumpukan kedua tanganya dan tak menjawab ucapannya itu dia memejamkan matanya,buliran air mata mengenai pipinya.menangis dalam diam

Mamanya yg sedang sibuk menyiapkan sarapan juga tak sadar bahwa anak perempuannya menahan sakit diarea perutnya (yg cewek pasti tau lah😌)

Tin..tin..

Bunyi klakson mobil pun terdengar..

"ara sarapan dulu yuk,nathannya udah ada"

"ara"

"hiks"

"loh kenapa ara".tanya mamanya yg sedikit khawatir

"pagi tante".dengan sopannya nathan memasuki rumahnya dan mengarah kedapur

"eh pagi nathan,ini aranya nangis"

Baru saja dia tersenyum tipis,wajahnya menjadi khawatir seketika

"loh kenapa tan?".dengan khawatirnya nathan duduk disebelahnya mengusap kepala dan punggungnya

"tadi tante cuma mau nawarin sarapan dia gak mau trus diem"

"tante bisa istirahat aranya biar nathan jaga"

"maaf ya tante ngerepotin"

"gpp kok tan".tinggal lah mereka berdua diruangan itu

"ra,kamu kenapa hm?"

"s-sakit hiks"

"apa yg sakit?kita kedokter aja ya?"

"enggak"

"kamu sakit ara"
"mana yg sakit?"

"perut ara"

"kamu makan sembarangan kemaren?"

"enggak,bukan masalah itu"

"trus apa sayang?"

"udahlah nanya mama aja sana!"
"kamu pergi sekolah aja! Biar ara sendiri!"

"gak,aku jagain kamu!"

"nathan jangan ngeyel!"

"kamu marah?"

"iya!udah sana!"

"kok kamu jadi gini si?"

"udah sana!izinin ara sekalian!"

"enggak,aku manggil dokter"

"nathann!!".teriak ara

"kamu sakit ara"

"enggak!ara gak sakit!"

"trus kenapa nangis?"

"a-ra"

"kamu kenapa?".dengan penasarannya nathan mulai mendekati dirinya dan kembali duduk disebelahnya,memandangnya dengan tatapan khawatir