The Senior | Taelice

4

Bad Reputation

|

|

|

"Kim Tae Hyung. Seharusnya dia kan yang piket, kenapa jadi elu? "Tanya Sam.

Lisa mengalihkan pandangannya, masih berusaha mengontrol penuh kesadarannya.

"Excuse me? "

"Oh, kak Taehyung? Dia lagi ada urusan jadi aku yang gantiin sementara gitu kak. "Jawab Lisa gelagapan.

Sammy menautkan kedua alisnya bingung.

"Kak? Lu maba yah? "Tanyanya.

Lisa hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Kakak seangkatan sama kak Taehyung yah? "Tanya Lisa memberanikan diri.

"Nggak. Gua sebenarnya bukan siswa sini. "

Mendengar penuturan pemuda itu membuat Lisa terkejut dan kembali mengambil sapunya sambil mengambil ancang-ancang, membuat Sammy melihatnya heran.

"Penyusup yah? "Tanya Lisa panik.

Bukannya menjawab, Sammy malah terkekeh pelan lalu berjalan kearah Lisa dan menepuk puncuk kepalanya.

"Emang ada penyusup pake seragam sekolah? "Bisiknya tepat di telinga Lisa, membuat Lisa bergidik ngeri kemudian menoleh menatap apa yang di lakukan Sammy.

Pemuda itu terlihat menggulung lengan seragam yang di kenakannya kemudian mengangkat dan memindahkan beberapa matras yang berserakan di sudut ruangan.

"Kakak ngapain? "Tanya Lisa.

"Ga liat? Udah. Kamu kerjain aja apa yang harus lu kerjain, ga usah ngusik gue. "Ujar Sammy.

Bukannya segera bergegas untuk membersihkan area gudang yang lain, Lisa justru terus memandangi apa yang dikerjakan oleh Sammy.

Si cowok misterius, yang entah datang darimana dan kenapa bisa tiba-tiba ada di gudang olahraga kampusnya.

"Ngapain bengong disitu? Ayo buruan biar cepet kelarnya. Mau cepet pulang kan lu? "Tanya Sammy tanpa mengalihkan pandangannya dari susunan kardus yang di rapihkannya.

Membuat Lisa tersadar dan segera membersihkan area lainnya, seperti menyapu, membersihkan peralatan olahraga, dan juga membersihkan kaca jendela.

°°

"Jis, sekarang jam berapa sih? "Tanya Namjoon pada Jisoo yang baru saja selesai memberikan pengumuman kegiatan malam nanti dan menyuruh calon mahasiswa(i) untuk pulang.

"Udah jam 1. Lu dari mana? "Tanya Jisoo sembari berkacak pinggang.

Namjoon hanya mengusap tengkuknya, membuat Jisoo hanya menggelengkan kepalanya dan mulai berjalan meninggalkan lapangan.

"Anak-anak pada kemana? "Tanya Namjoon sembari berjalan menyesuaikan langkah Jisoo.

"Pada ngumpul di basecamp. "Jawab Jisoo.